DBasia.news – Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, tampak kesal. Kekesalan ditunjukkan saat dan sesudah pertandingan uji coba kontra Persija Jakarta di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Rabu (29/8).
Rasa kesal setelah melihat sejumlah pelanggaran keras. Simon McMenemy berkali-kali berteriak dari pinggir lapangan.
“Ini pertandingan uji coba, tapi tidak terlalu persahabatan. Bisa jadi konyol karena bisa mendapati pemain yang cedera setelah pertandingan ini. Karena ada pelanggaran keras yang dilakukan dalam laga ini. Ada salah satu dari beberapa tekel berbahaya,” jelas Simon McMenemy.
Bhayangkara FC memaksa Persija bermain imbang 1-1. The Guardian tertinggal lebih dulu lewat gol Rudi Widodo pada menit ke-47. Gol penyama dicetak oleh Paulo Sergio dari titik putih pada menit ke-58.
“Kami mencoba bangun serangan dari belakang dan kami tidak masalah tadi kejebolan di belakang karena itu yang membawa kami juara dengan penguasaan bola bagus.”
“Kami juga selama ini kalah di penguasaan bola dan itu bukan cara Bhayangkara FC bermain, kami ingin mengembalikan lagi bagaimana cara kami bermain dengan baik,” tambah Simon McMenemy.