DBasia.news – Kieran Trippier mengaku mempunyai banyak masalah musim lalu di Tottenham dan menyalahkan eks klubnya tersebut karena membuatnya harus absen di beberapa laga penting Atletico Madrid musim ini.
Pemain 29 tahun tersebut yang bergabung dengan Los Rojiblancos musim panas lalu dengan mahar 20 Juta Poundsterling (sekitar Rp. 340 Miliar) meninggalkan Spurs setelah berjuang dengan cedera dan memulihkan performanya kembali sehingga membuatnya kehilangan tempat di skuat Mauricio Pochettino.
Defender internasional Inggri tersebut mengungkapkan bahwa ia mengalami kesulitan selama berbulan-bulan dengan cedera pangkal paha dan panggul yang dialaminya, tapi saat meminta untuk dilakukan operasi, ia menuduh klub London utara tidak menyetujui waktunya.
Hingga pada akhirnya Trippier menjalani operasi saat kompetisi liga Spanyol libur musim dingin artinya ia harus absen di leg pertama babak 16 besar UCL kontra
Liverpool dan sang full bek mengaku frustasi dengan keputusan eks klubnya karena tidak mengoperasinya lebih awal.
“Saya sungguh merasa menjadi pemain yang lebih baik dibandingkan di Tottenham musim lalu,” ujar Trippier via The Sunday Mirror.
“Musim lalu merupakan momen yang sulit karena saya harus berjuang melawan cedera, memang bukan sebuah alasan karena saya tidak menyembunyikannya sama sekali, tapi saya berjuang selama berbulan-bulan dengan cedera pangkal paha dan panggul dan saya baru menjalani operasi saat libur musim dingin di Spanyol.
“Karena waktunya libur dan operasi yang saya jalani hanya membuat saya absen selama beberapa pekan dan sekarang saya merasa lebih baik. Seharusanya saya bisa melakukannya musim lalu di Spurs tapi mereka tidak mengijinkan saya melakukannya saat itu.
“Saya memiliki banyak masalah di sana musim lalu tentang performa dan juga cedera saya, seharusnya saya dioperasi musim lalu, tapi ada banyak pertandingan penting sehingga saya tidak ingin mengacaukannya.”