DBasia.news – Zinedine Zidane merasa dirinya tidaklah spesial, justru mengatakan beruntung bisa melatih Real Madrid.
Zidane sukses membawa Madrid menjadi juara La Liga musim 2019/20, yang merupakan koleksi trofi ke-11 miliknya sebagai juru taktik Los Blancos.
Meski begitu, sang legenda hidup Prancis menolak julukan “Special One” yang disematkan padanya, julukan yang sama digunakan oleh Jose Mourinho ketika mendeskripsikan dirinya.
“Tidak, tidak. Saya tidak merasa seperti itu. Saya merasa beruntung berada di sini bersama para pemain ini setiap harinya,” kata Zidane dalam jumpa pers.
“Dan berada di klub ini, itu sebabnya saya merasa beruntung, dan itulah mengapa saya sangat menikmati setiap harinya. Karena suatu hari nanti akan selesai, seperti yang sudah terjadi, tapi kali ini nyata.”
“Itulah sebabnya saya menikmati dan fokus pada hal-hal semacam ini.”
Gelar juara La Liga milik Madrid merupakan yang pertama sejak 2016/17, ketika masih diperkuat Cristiano Ronaldo.
Menjelang partai pamungkas liga musim ini melawan Leganes, Senin (20/7) dini hari WIB, Zidane memuji para pemainnya atas keberhasilan menjadi kampiun.
“Saya pikir setiap gelar yang kami dapatkan adalah prestasi tim, para pemain yang terlibat sepanjang waktu,” lanjutnya.
“Tidak seharusnya mengabaikan mereka, terutama untuk yang satu ini, yang dicapai dengan cara yang rumit dan sulit. Kami berjuang hingga akhir.”
“Sekarang waktunya untuk menikmati prestasi, tapi untuk sepakbola dan semuanya, kami memiliki pertandingan [melawan Leganes].”