DBasia.news – Presiden Barcelona Joan Laporta dan sang Xavi Hernandez disebut memiliki pandangan berbeda mengenai keberadaan Oesmane Dembele di tim utama.
Laporta berpikiran bahwa Dembele tidak akan mendapatkan kesempatan dan kariernya di Barcelona sudah berakhir. Namun Xavi berpendapat masih akan memberikan kesempatan kepada pemain asal Prancis tersebut.
Hubungan Barcelona dan Dembele meruncing karena tak tercapainya kesepakatan perpanjangan kontrak. Selain itu Barcelona pada bursa transfer kemarin berhasil mendatangkan Adama Traore.
Barcelona memang mencoba melego Dembele pada jendela transfer kemarin. Namun, pada akhirnya Dembele masih berasa di klub.
“Akan sangat sulit bagi Dembele untuk bermain,” kata Laporta soal peluang Dembele di Barcelina seperti dikutip Marca.
Namun, Xavi bersedia memasukkan Dembele kembali ke tim utama untuk sisa musim ini. Xavi tidak peduli dengan fakta bahwa Dembele kemungkinan akan pergi di bursa transfer musim panas.
Masuknya Adama Traore dan Pierre-Emerick Aubameyang membuat skuad Barca saat ini memiliki kedalaman. Tidak dimungkiri, pemain baru tentu membutuhkan masa adaptasi.
Karena itu, Xavi menilai masih bisa memanfaatkan tenaga Dembele. Xavi tidak ingin memberi terlalu banyak tekanan pada rekrutan baru sejak awal.
Sementara Dembele dapat memainkan peran kunci dalam membantu Aubameyang beradaptasi. Mereka berdua saling mengenal sejak membela Borussia Dortmund.
Selain itu, Xavi akan menyadari bahwa ketidakpuasan Dembele pada situasi tersebut akan bertambah jika dia tidak bermain lagi untuk klub. Risikonya muncul potensi ketidakharmonisan di ruang ganti.
Marca melaporkan, staf pelatih Barcelona akan segera mengadakan pertemuan tentang Dembele. Laporta dikabarkan akan hadir.