DBasia.news – Barcelona tampaknya sudah melupakan ambisinya untuk meraih gelar LaLiga 2021-2022. Kekalahan mengejutkan dari Cadiz menjadi penyebab utamanya.
Asa Barcelona untuk menjadi juara sempat timbul kembali selepas kedatangan Xavi Hernandez. Legenda hidup Blaugrana tersebut sukses mengembalikan klubnya ke jalur kemenangan.
Xavi membawa Barcelona dari papan tengah merangkak hingga menempati peringkat kedua. Kemenangan 4-0 atas Real Madrid pada akhir Maret lalu kian mempertebal rasa percaya diri El Barca.
Namun kegagalan melaju lebih jauh di Liga Europa karena disingkirkan Eintracht Frankfurt tampaknya mempengaruhi mental para pemain Barcelona. Hal itu membuat Ferran Torres dan kawan-kawan takluk 0-1 dari Cadiz di Camp Nou, Selasa (19/4) dini hari WIB.
Kekalahan ini membuat Barcelona gagal menjaga jarak dengan Madrid. Kedua tim kini terpisah 15 poin dengan enam pekan tersisa.
Madrid kini seperti tinggal menunggu waktu untuk mengunci gelar juara. Momen tersebut bahkan bisa terjadi akhir pekan ini.
Kondisi terbaru ini tampaknya membuat Xavi mengibarkan bendera putih. Ia sekarang fokus mempertahankan posisi Barcelona di empat besar.
“Kami harus banyak berkembang jika ingin lolos ke Liga Champions. Kami melakukan kesalahan yang seharusnya tidak dilakukan,” kata Xavi usai laga.
“Kami harus menjadi tim yang lebih kompetitif. Saya menganggap diri saya orang yang paling bertanggung jawab dan saya akan berbicara dengan para pemain saya.”
Peluang Barcelona untuk finis di empat besar masih terbuka lebar. Namun Xavi harus segera membenahi mental para pemainnya sehingga bisa kembali ke jalur kemenangan dengan cepat.
“Kami harus rendah hati karena kami belum mencapai apa pun. Kami harus meningkatkan permainan kami untuk lolos ke Liga Champions,” tambahnya.
“Ketika menang 0-4 di Bernabéu, masuk akal jika Anda mengatakan hal-hal seperti Barca telah kembali. saya katakan sekarang bahwa kami membuat kesalahan, jadi kami harus memiliki lebih banyak keyakinan dan keinginan.”