DBasia.news – Wesley Fofana sudah mulai menunjukkan sikap anehnya ke Leicester City. Keinginannya untuk hengkang ke Chelsea semakin kuat. Bek tengah kelahiran Perancis itu hanya ingin pindah ke The Blues.
Dalam laporan jurnalis Ben Jacobs, Fofana tidak akan dimainkan pada pekan ketiga saat Leicester bertemu dengan Southampton, Sabtu (20/8) malam WIB.
Keputusan itu tentu saja mengagetkan. Sebab, kondisi fisik Fofana tidak didera cedera sama sekali.
Pemain berusia 21 tahun itu juga telah memainkan dua laga awal Leicester secara penuh. Ia seharusnya akan menjadi andalan lagi jika tidak didera cedera.
Dalam laporan yang sama dijelaskan bahwa sang pemain sedang tidak fokus. Keinginannya untuk pindah membuat konsentrasinya tidak sepenuhnya pada pertandingan.
Manajer Leicester City Brendan Rodgers menegaskan bahwa ia akan menepikan siapapun pemain yang tidak fokus pada pertandingan. Tidak terkecuali Fofana.
Keduanya memang telah bertemu beberapa kali dalam beberapa minggu terakhir. Fofana ingin pindah, tetapi Rodgers tetap tidak ingin sang pemain pindah.
Leicester saat ini tidak dalam urgensi menjual Fofana. Tetapi sejumlah laporan menyebutkan bahwa The Foxes tetap memasang harga di angka 80 juta Poundsterling.
Harga tersebut memang kelewat mahal. Jika Chelsea berani mengeluarkan tawaran di angka tersebut, maka Fofana akan jadi bek termahal di dunia.
Tetapi hanya itu satu-satunya cara untuk menggoyahkan prinsip Leicester yang tidak mau menjual Fofana. Chelsea wajib memberikan tawaran di batas minimal.
Laporan tersebut juga menjelaskan bahwa Chelsea masih belum memberikan tawaran ketiga. Dua tawaran pertama ditolak Leicester karena terlalu rendah dari yang diminta.
Kabarnya, penolakan Leicester terhadap dua tawaran dari Chelsea ini yang memicu sikap uring-uringan Fofana.
Sementara itu, Chelsea belum mengajukan tawaran resmi ketiga untuk sang pemain. Padahal, bursa transfer musim panas tinggal sedikit lagi.