DBasia.news – Timnas Indonesia U-23 takluk 1-2 dari Vietnam U-23, pada laga ketiga cabang olahraga sepak bola putra Grup B SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Minggu (1/12).
Menghadapi Vietnam, Skuat Garuda Muda harus bermain bertahan selama 90 menit. Meski sempat unggul pada babak pertama lewat gol Sani Rizki (23’), tapi Timnas Indonesia U-23 kebobolan pada babak dua lewat Nguyen Thanh Chung (64’) dan Hoang Duc (90+1’).
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri, mengatakan masih belum bisa mengevaluasi timnya. Mantan pelatih Bali United tersebut mengatakan, harus melihat video untuk menganalisis lini mana saja yang perlu diperbaiki. Lalu menjaga agar tidak mengulangi kesalahan yang sama pada pertandingan selanjutnya.
“Malam ini saya belum ada evaluasi yang akan yang sampaikan, evaluasi pastinya setelah menganalisa semua pertandingan dari menit pertama hingga 90, apa sih yang menjadi masalah. Nah, pasti itu besok yang akan kami perbaiki,” kata Indra Sjafri usai pertandingan.
Lebih lanjut, Indra Sjafri ingin para pemainnya untuk bisa melupakan hasil pertandingan melawan Vietnam dan fokus untuk pertandingan sisa menghadapi Brunei Darussalam dan Laos.
“Tapi, kita setelah ini kami akan fokus, bukan hanya setelah kekalahan ini saja, tapi bagaimana cara kita menghadapi dua pertandingan yang akan datang melawan Brunei dan Laos,” Indra Sjafri menambahkan.
Timnas Indonesia U-23 pun harus puas tetap dengan 6 poin dari 3 laga, dan turun posisi ke tempat ketiga klasemen sementara Grup B. SKuat Garuda Muda kalah selisih gol dari Thailand U-23 dengan poin yang sama, usai menang 3-0 atas Singapura U-23. Sementara, tambahan tiga angka membuat Vietnam mengoleksi 9 poin dari 3 laga dan masih mantap di puncak.
Selanjutnya, Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Brunei Darussalam di Stadion Binan Football, Selasa (3/12). Sedangkan Vietnam menghadapi Singapura di hari yang sama.
