DBasia.news – Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini menyiapkan kejutan besar jelang terjun di babak play-off Piala Dunia 2022. Ia berencana memanggil si anak hilang, Mario Balotelli.
Italia gagal mengamankan tiket otomatis ke putaran final Piala Dunia 2022. Gli Azzurri hanya menempati posisi runner up grup C pada babak kualifikasi zona Eropa karena kalah bersaing dengan Swiss.
Italia pun terpaksa melakoni play-off untuk mendapatkan tiket ke Qatar. Sialnya, mereka berada di jalur yang sama dengan Portugal.
Kesialan Italia bertambah setelah sejumlah pemain kuncinya mengalami cedera. Federico Chiesa menjadi satu nama yang dipastikan absen pada babak play-off, Maret mendatang.
Mancini pun putar otak mencari solusi untuk mengatasi absennya Chiesa. Balotelli kemudian muncul sebagai salah satu opsi.
Balotelli memang mulai kembali menunjukkan kualitasnya bersama klub Turki, Adana Demirspor. Pemain berusia 31 tahun itu sudah mencetak tujuh gol dan dua assist dari 18 laga di liga domestik.
Statistik tersebut membuat Mancini tergoda memanggil Balotelli. Padahal yang bersangkutan sudah terlupakan dalam tiga tahun terakhir.
Menurut laporan Sky Sports, Mancini dan Balotelli sudah menjalin komunikasi. Mantan pemain Inter Milan tersebut hampir pasti dilibatkan dalam babak play-off mendatang.
Balotelli terakhir kali membela Italia pada September 2018 saat berhadapan dengan Polandia di ajang UEFA Nations League. Sementara terakhir kali yang bersangkutan mencetak gol di level internasional terjadi empat bulan sebelumnya.
Bukan tanpa alasan Mancini kembali memberi kesempatan kepada Balotelli. Keduanya sudah saling mengenal karena pernah bekerja sama di Inter dan Manchester City.
Italia akan memulai perjalanannya di babak play-0ff dengan menjamu Makedonia Utara. Jika menang, mereka akan saling bunuh dengan pemenang laga Portugal kontra Turki untuk memperebutkan satu tiket ke putaran final.