DBasia.news – Pelatih tim nasional Inggris, Gareth Southgate menganggap keputusan untuk tidak menurunkan Raheem Sterling dalam laga melawan Montenegro di Kualifikasi Piala Eropa 2020 telah disepakati oleh seluruh skuat.
Inggrisakan memainkan dua laga Kualifikasi Piala Eropa 2020 kontra Montenegro di Wembley (15/11) dan Kosovo (18/11). Sterling dipanggil ke dalam skuat, namun, Southgate tidak akan memainkannya kontra Montenegro karena dugaan adanya ‘gangguan di area privat tim’.
Sterling disinyalir ribut dengan Joe Gomez di ruang ganti pemain. Panasnya hubungan kedua pemain itu disinyalir menjadi cerita lanjutan dari pertandingan Liverpool kontra Manchester City di Premier League akhir pekan lalu.
The Reds – julukan liverpool- menang 3-1 atas Manchester City di Anfield. Sterling, selain diintimidasi suporter tuan rumah, juga terlihat bersitegang dengan beberapa pemain Inggris lainnya seperti Trent Alexander-Arnold dan Gomez.
“Kami mengambil keputusan untuk tidak melibatkan Raheem untuk laga melawan Montenegro pada Kamis (waktu setempat),” kata Southgate, dikutip dari laman resmi FA.
“Salah satu tantangan dan kekuatan terbesar kami adalah kami bisa memisahkan rivalitas klub dari timnas. Sayangnya, emosi di laga kemarin (Liverpool dan Man City) masih terasa.”
“Perasaan saya ini adalah hal yang benar dilakukan tim dengan sikap yang kami ambil. Sekarang keputusan telah dibuat dengan kesepakatan seluruh skuat, penting kami mendukung pemain dan fokus pada laga di malam Kamis,” tegas dia.
Absennya Sterling disinyalir tidak akan memberikan pengaruh signifikan kontra Montenegro. Selain Inggris sudah memastikan tempat di fase grup Piala Eropa 2020, Southgate juga masih memiliki Jadon Sancho dan Callum Hudson-Odoi untuk bermain di sisi sayap.