DBasia.news – Inkonsistensi bermain tengah dilalui Bali United. Dalam tujuh laga terakhir mereka di Liga 1 2018, Bali United hanya bisa meraih satu kemenangan, dua hasil imbang, dan empat kali kalah – tiga di antaranya dilalui dengan tiga kekalahan beruntun.
Peringkat Bali United pun jatuh ke posisi tujuh klasemen sementara. Jelang menghadapi Persija Jakarta pada pekan ke-34, Minggu (2/12/18), di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, tim berjuluk Serdadu Tridatu itu mendapatkan kabar buruk.
Manajemen Bali United dan Widodo C. Putro sepakat untuk mengakhiri kerja sama. Penyebabnya adalah kekalahan tiga kali berturut-turut yang ditelan Serdadu Tridatu.
Bali United
Kata Widodo, dalam klausul kontraknya, termuat apabila Bali United menerima tiga kali kekalahan beruntun, maka dirinya akan dievaluasi manajemen. Arsitek asal Cilacap, Jawa Tengah itu pun mengaku pasrah.
“Jadi ini adalah keputusan dari kita sama-sama karena ada kontrak dari 2017 sudah ada klausul di mana 3 kali kalah berturut-turut putus hubungan, putus kerja sama,” ujar Widodo ketika dihubungi wartawan.
“Secara otomatis kemarin (CEO Bali United) Pak Yabes Tanuri memanggil saya dan beliau menanyakan saya, kalau memang ini sudah menjadi keputusan saya mundur,” kata Widodo menambahkan.
“Ini adalah tantangan buat saya, tiga kali makanya saya berusaha jangan sampai kalah, tapi apa boleh buat saya sudah berusaha dan ini kami kalah, saya mundur,” tutur pelatih berusia 48 tahun ini.
