DBasia.news – Thomas Muller turut mengomentari polemik Jamal Musiala yang sempat menjadi rebutan Jerman dan Inggris. Bintang Bayern Munchen itu memberikan sindiran kepada The Three Lions.
Jerman memang memenangi perburuan Musiala. Pemain berusia 18 tahun itu sudah melakoni debut di tim senior Der Panzer saat berhadapan dengan Islandia, Jumat (26/3) dini hari kemarin.
Fakta tersebut tentu membuat Inggris patah hati. Padahal Musiala sudah membela timnas junior mereka di berbagai tingkatan umur.
Inggris juga punya jasa besar dalam karier sepak bola Musiala. Pemain berdarah Nigeria itu melahap pendidikan sepak bola di akademi Chelsea.
Namun Muller tak ambil pusing dengan fakta tersebut. Menurutnya sudah sepantasnya Musiala membela Timnas Jerman.
“Saya tidak tahu apakah kami (Jerman) mencurinya! Saya melihat garis keturunannya dan tidak ada darah Inggris di sana!” sindir Muller dilansir dari Daily Mail.
“Kami sangat senang Jamal memutuskan untuk membela Jerman. Kontrak panjangnya untuk bermain di Bayern dan keputusan untuk tim nasional Jerman, sangat cocok.”
Apa yang dikatakan Muller tak sepenuhnya benar. Ayah Musiala merupakan pria blasteran Nigeria-Inggris.
Meski begitu, Musiala lahir dan menghabiskan masa kecilnya di Jerman. Wajar jika kemudian ia lebih merasa nyaman di sana.
Ancam Muller
Kehadiran Musiala sendiri mulai mengancam posisi Muller di Munchen. Namun ia justru menikmati persaingan dengan pemain yang lebih muda.
“Mereka membuat saya tetap waspada dan menjaga tubuh saya tetap bugar. Namun saya juga menjaga mereka tetap waspada karena mereka harus menang di Munchen tidak peduli berapa pun usia mereka,” pungkasnya.
