DBasia.news – Legenda Arsenal Thierry Henry mengecap kesuksesan saat membela Arsenal sepanjang 1999-2007. Ia meraih berbagai gelar bersama tim maupun penghargaan individu.
Cesc Fabregas mulai dipromosikan ke tim senior Arsenal ketika baru berusia 16 tahun. Pada saat itu, Fabregas tampil menjanjikan di tim akademi.
Namun, Fabregas tidak langsung menerima sambutan yang baik dari Henry. Sang legenda sempat memandang Fabregas sebelah mata. Apalagi, lini tengah Arsenal dihuni pemain-pemain kelas wahid seperti Patrick Vieira dan Gilberto Silva.
“Saya ingat pertama kali kamu berlatih bersama kami dan saya melihatnya. Saya meminta maaf karena memiliki potongan rambut yang buruk, namun potongan rambut yang kamu miliki jauh lebih buruk,” tegas Henry pada sesi siaran langsung di Instagram dengan Fabregas.
“Saya melihat kamu. Pada hari itu, jersey Arsenal terlalu besar bagi siapa pun. Namun, ketika kamu memakainya, itu jauh lebih besar.”
“Saya melihat ke arah manajer dan bertanya: ‘Siapa dia?’ Dan Wenger berkata: ‘Anak itu memenangi Piala Dunia U-17’. Kemudian saya mengatakan: ‘Oh, dia merupakan pemain terbaik atau pencetak gol terbanyak atau apa pun itu’,” sambungnya.
“Saya melihat Anda dan kemudian tim yang kamu lawan adalah Patrick Viera dan Gilberto Silva. Saya sempat ragu, namun kemudian kamu menggerakkan bola dan bermain satu-dua.”
Setelah melihat aksi Fabregas, Henry mulai berubah pikiran. Apalagi, pemain asal Spanyol tersebut tampil memukau dengan mencetak gol di Piala Liga Inggris.
Henry menilai, pada masa jayanya Fabregas memiliki kemampuan yang setara dengan Kevin De Bruyne atau David Silva. Sayangnya, Fabregas tidak bisa menjaga konsistensi.
“Saya selalu tertarik pada pemain yang pandai menguasai bola. Kamu adalah satu di antara pemain paling piawai yang pernah saya lihat.”
Cesc Fabregas meraih sejumlah gelar bergengsi di Inggris dan Spanyol. Selain itu, ia juga memenangi Piala Dunia 2010. Saat ini, gelandang 33 tahun tersebut membela kontestan Ligue 1, AS Monaco.