DBasia.news – Berkat dukungan dari banyak pihak, proses pencarian Pier Malibu kembali dilanjutkan, pesawat yang ditumpangi Emiliano Sala, pemain anyar Cardiff City, yang hilang.
Kali ini berbeda, tim pencarian Emiliano Sala dan David Ibbotson akan dipimpin oleh staf ahli pencari bongkahan kapal, David Mearns, dengan bantuan teknologi termutakhir. Tidak hanya itu, seluruh tenaga juga dikerahkan dengan kapal besar nelayan dan bantuan tim pencari lokal.
Berkat donasi yang terkumpul hingga 300.000 euro atau setara Rp 4 miliar, plus bantuan dari pesepakbola top Eropa seperti Kylian Mbappe dan N’Golo Kante, pencarian kini dapat dibantu dengan teknologi terkini.
Sala – dikhawatirkan meninggal – dan Ibbotson hilang di Kepulauan Channel saat tengah bertolak dari Nantes ke Cardiff. Cuaca dan kondisi lautan yang ekstrim menyulitkan pencarian tersebut. Tim pencari dan penyelamatan pertama telah ‘angkat tangan’ mencarinya.
Akan tapi karena desakan dari pihak keluarga, fans, dan figur-figur sepak bola, pencarian kembali dilanjutkan dengan mengerahkan segala kemampuan yang ada selain meminta bantuan Kepolisian Guerney.
Berbagai macam metode juga nantinya akan digunakan dalam pencarian striker asal Argentina itu. Mearns, diberitakan Mirror, akan menggunakan teknologi dasar lautan untuk melakukan pemindaian dengan jarak 60 meter di sekitar Pulau Casquets – tempat yang diduga menjadi lokasi terakhir hilangnya Pier Malibu.
Kapal survei spesialis pencarian bongkahan kapal dan pesawat di dasar lautan juga akan dikerahkan dari Britania Raya. Tim spesialis itu akan dipimpin oleh marinir senior setempat, Richard Keen, yang sudah menghabiskan waktu selama 35 tahun terakhir dalam penemuan bongkahan kapal dan pesawat.
“Jika itu (pesawat Sala) ditemukan maka itu akan menjadi operasi penemuan. Cabang Investigasi Kecelakaan Pesawat tidak khawatir dengan pesawat karena itu sepertinya tidak memberikan informasi lebih lanjut,” tutur Keen.
Jikalau Pier Malibu telah ditemukan, maka mereka akan mencari black box yang dapat digunakan sebagai informasi untuk mengetahui apa yang terjadi di dalam pesawat sebelum hilang dari radar.
Semoga saja kali ini pencarian kapal tersebut menemui kejelasan. Semua, khususnya keluarga, menanti kejelasan kabar mengenai pemain berusia 28 tahun tersebut.