DBAsia News

Tendangan Bebas Lionel Messi Dinilai Tidak Lagi Tajam

DBasia.news – Tendangan bebas Lionel Messi dalam beberapa waktu terakhir tak kunjung berbuah gol lagi. Ada yang mengklaim itu karena tim-tim lawannya Barcelona sama-sama mengusung sebuah strategi demi meredam free kick Messi.

Identik dengan gol, Messi juga acapkali menjebol gawang lawan dari situasi bola mati. Bahkan, menurut SportBible, di akhir 2019 lalu La Pulga berhasil mencetak gol tendangan bebas langsung ke-50 dalam kariernya. Saat itu Lionel Messi secara rata-rata juga mampu mencetak paling tidak empat gol tendangan bebas per musim, yang disebut bahkan melampaui rata-rata klub top.

Sementara di tahun 2020 ini, Lionel Messi disebut sudah gagal mencetak gol dari sejumlah percobaan tendangan bebas. Tepatnya sebanyak 62 kesempatan. Hal ini diklaim karena tim-tim lawan Barcelona di LaLiga sudah mengusung sebuah strategi khusus.

Menurut BenchWarmers, strategi untuk membendung free kick Lionel Messi ini disebut sebagai “pada dasarnya adalah tiga tembok”. Hal ini merujuk pada tiga barisan pemain yang masing-masing punya tugas sendiri.

‘Tembok’ yang pertama adalah kumpulan tiga pemain sebagai pagar betis yang berdiri pada jarak 9 meter dari titik Messi melakukan free kick. Tugasnya adalah memblok upaya tendangan langsung ke gawang.

Di belakang tiga pemain ini, tapi masih di depan kiper, ada empat pemain yang tersebar dengan tugas untuk mengantisipasi sudut-sudut tembakan potensial yang berbeda satu sama lain.

Kemudian ada ‘tembok’ ketiga berupa dua pemain yang masing-masing berdiri di kedua sisi kiper, alias tepat di garis gawang.

Disebutkan pula bahwa strategi ‘tiga tembok’ ini sudah dipakai oleh sejumlah tim LaLiga ketika menghadapi tendangan bebas Lionel Messi. Dan tampaknya sukses karena free kick pemain asal Argentina itu tak lagi berbuah gol-gol buat Barcelona, alias tidak lagi efektif seperti sebelumnya.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?