DBasia.news – Beruntung bagi Persija Jakarta yang masih memiliki pemain veteran macam Ismed Sofyan. Sang kapten menjadi sosok pemimpin yang dibutuhkan Persija.
Tahun depan, usia Ismed telah menginjak 40 tahun. Dengan usianya ini, wajar jika banyak yang menilai sudah saatnya bagi Ismed untuk pensiun. Tapi, kapten Persija ini menolak untuk pensiun.
Keputusan Ismed juga mendapatkan dukungan dari pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco. Tak hanya itu, Teco bahkan meminta langsung kepada Ismed untuk menjauhi pemikiran gantung sepatu. “Ismed tetap harus di dalam tim Persija,” ujar Teco.
Kontrak Ismed bersama Persija akan rampung pada akhir tahun ini. Pemain asal Aceh itu mengatakan masih termotivasi layaknya pemain muda yang ingin mempersembahkan seluruh kemampuannya.
“Saya masih mampu, punya motivasi untuk bermain sepak bola. Untuk tahun depan saya masih bermain dan fokus di Persija kalau diperpanjang,” kata Ismed.
Ismed telah membela Persija sejak 2002 lalu. Di tahun ke-17 bersama tim berjuluk Macan Kemayoran ini, pemain asal Aceh itu akhirnya berhasil mengantar tim ibu kota menjadi yang terbaik di Liga Indonesia.
“Tim kita bekerja 12 bulan, sangat luar biasa. Pagi dan sore. Kompak tidak hanya di lapangan, tapi di luar. Itu terbukti candaan juga dengan staf pelatih. Komponen sangat luar biasa. Ini yang menjadi satu dan kuat akhirnya juara,” tutur Ismed.