DBasia.news – Suporter tuan rumah dilarang untuk menyaksikan laga tim kesayangannya PSS Sleman menjamu Persita Tangerang, pada laga babak 8 besar Liga 2 2018 di Stadion Maguqoharjo, Jumat (16/11). Meski begitu mereka masih memiliki akses untuk menyaksikan pertandingan tersebut.
Merujuk dari sanksi yang dikeluarkan oleh Komisi Disiplin PSSI yang hanya melarang kehadiran suporter PSS dalam dua pertandingan, pihak Super Elang Jawa tetap memersilahkan penikmat sepak bola di Sleman untuk menyaksikan langsung pertandingan Cristian Gonzales dkk. berlaga.
Lewat akun Instagram-nya, pihak klub menghimbau bagi para pendukung tim kebanggaan warga Sleman untuk datang ke Stadion Maguwoharjo tanpa mengenakan atribut suporter.
“Penonton yang akan datang ke stadion tidak boleh memakai atribut, seperti atribut (jersey, baju kelompok suporter, bendera, spanduk, syal, perkusi, dan segala sesuatu yang berhubungan dengam atribut suporter PSS) dan tidak ada nyanyian sepanjang pertandingan,” tertulis pada akun tersebut.
“Bagi orang tua yang membawa anak dimohon untuk tidak mengenakan atribut PSS kepada anaknya. Mari jaga satu pertandingan besok demi kelanjutan pertandingan kandang PSS selanjutnya,” lanjutnya.
Untuk mencegah adanya sanksi tambahan dari pihak Komdis, dalam pertandingan Jumat nanti juga akan diadakan sweping bagi para penonton sebelum memasuki stadion.
“Besok akan ada pemeriksaan atribut dari spiral bawah sebelum naik masuk ke pintu. Penonton yang akan berangkat dari rumah sudah tidak mengenakan atribut suporter PSS. Kesepakatan ini berlaku untuk seluruh tribun dan juga tamu undangan tribun VVIP,” tutup himbauan tersebut.
Sanksi dari Komdis PSSI ini diterima PSS setelah insiden masuknya penonton kedalam lapangan saat tuan rumah menjamiu Madura FC. Dalam surat dari Komdis itu tertulis larangan bagi suporter PSS Sleman untuk masuk ke dalam stadion dalam dua pertandingan.