DBasia.news – Nama Indra Setiawan menjadi buah bibir para pencinta sepak bola nasional. Bagaimana tidak? Ia sedikit lagi akan menobatkan diri sebagai raja gol di Liga 2 musim ini. Meski kompetisi kasta kedua masih belum berakhir, koleksi gol striker andalan PS Mojokerto Putra (PSMP) itu sudah mustahil dikejar pemain lainnya.
Satu gol penaltinya ke gawang Semen Padang pada Rabu lalu, membuatnya kini mengumpulkan 27 gol. Jumlah itu masih terpaut sangat jauh dibandingkan Vivi Asrizal, striker Persiraja Banda Aceh yang bertahan dengan jumlah 15 gol atau Kushedya Hari Yudo, penyerang Kalteng Putra yang membukukan 14 gol.
Namanya pun kini menjadi kandidat terkuat untuk merebut trofi sepatu emas plus hadiah uang Rp 100 juta, seperti yang didapatkan Rivaldi Bauwo saat menjadi pencetak gol terbanyak Liga 2 dengan 17 gol, bersama Kalteng Putra tahun lalu.
“Tapi sejak awal saya memang tidak pernah menargetkan berapa gol. Kuncinya adalah kerja keras, semangat tinggi dan disiplin,” kata Indra Setiawan.
Jumlah gol itu pun masih bisa bertambah, mengingat langkah PSMP masih berpeluang terus melaju ke fase semifinal. Tim berjuluk The Lasmojo masih akan bertandang ke markas Aceh United, pada laga pamungkas Grup A pada 19 November nanti.
Hal itu yang membuat pemain binaan Deltras Sidoarjo tersebut enggan memikirkan gelar top skorer lebih jauh. Langkah PSMP jauh lebih penting, lantaran butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan satu tempat di babak semifinal, sekaligus bersaing merebut tiga jatah promosi ke Liga 1 musim depan.
“Yang penting bagi saya adalah membawa tim menang di setiap pertandingan,” tandas penyerang kelahiran Sidoarjo berusia 28 tahun itu.