DBasia.news – Stadion Wembley dibanderol FA sebesar Rp 11,78 Triliun. Sky Sports mengutip Financial Times bahwa FA setuju menjual Stadion Wembley ke pemilik Fulham dan Jacksonville Jaguars, Shahid Khan.
Pengusaha asal Pakistan-Amerika Serikat tersebut telah melakukan pembicaraan dengan FA untuk membeli Wembley sejak April 2018. Kini, pertemuan tersebut berjalan ke arah yang positif.
Sekarang, proposal yang diajukan Shahid Khan harus disetujui 10 anggota dewan FA pada pertemuan hari Kamis (27/9). Jika dewan setuju, kesepakatan tersebut akan dipresentasikan di depan 127 anggota FA pada bulan depan.
Beberapa waktu sebelumnya, Shahid mengatakan ingin membeli stadion berkapasitas 90 ribu penonton tersebut untuk memperkuat citra Jaguar di London. “Pada saay ketika tim NFL lainnya mengerti, merekan akan tertarik dengan kota besar ini,” ujar Shahid.
FA dikabarkan akan menggunakan dana yang diperoleh untuk berinvestasi di bidang sepak bola pada bagian terbawah. “Jika kita memiliki kesempatan untuk mengubah wajah sepak bola Inggris, tawaran tersebut bisa membuatnya terjadi,” kata satu di antara sumber FA saat diwawancara Sky Sports, April lalu.
Bila terealisasi, tim nasional Inggris tetap akan bermarkas di Wembley. Sama seperti halnya dengan pertandingan lainnya yang bisa dihelat seperti Piala Liga Inggris dan Piala FA.
Selain itu, kesepakatan tersebut juga tidak akan memengaruhi status Craven Cottage sebagai markas Fulham. Kabar lain menyebutkan, rencana Fulham untuk merombak stadion dan tempat latihan lebih modern juga akan tetap terlaksana.
FA dikabarkan akan memasukkan klausul bebas biaya sewa dan hak mengelola perhotelan di Wembley ke dalam kesepakatan.
