DBasia.news – Satu pemain muda Chelsea mencuri perhatian saat berhadapan dengan Villarreal pada ajang Piala Super Eropa 2021. Sosok yang dimaksud bernama Trevoh Chalobah.
Chalobah secara mengejutkan tampil sebagai starter dalam laga yang berlangsung di Windsor Park. Lebih mengejutkan lagi, ia bermain hingga pertandingan usai.
Manajer Chelsea, Thomas Tuchel memainkan Chalobah di sisi kiri pertahanan dalam skema tiga bek tengah. Peran itu biasa dimainkan oleh Cesar Azpilicueta.
Hebatnya, Chalobah menjalankan tugas itu nyaris tanpa cacat. Ia seperti pemain berpengalaman meski usianya baru 22 tahun.
Penampilan Chalobah tentu membuat kagum banyak pihak. Tuchel bahkan dengan tegas akan menggunakan jasanya pada musim yang akan datang ini.
Dia bermain bagus melawan Arsenal dan Bournemouth, lalu Tottenham. Kami ingin memiliki pemain di lapangan yang mampu bermain 90 menit,” katya Tuchel usai pertandingan.
“Trevoh menjalani pelatihan pertamanya tapi langsung menunjukkan bahwa secara fisik kuat dan pantas untuk bermain.”
Siapa Trevoh Chalobah?
Pecinta sepak bola tentu masih asing dengan nama Trevoh Chalobah. Namun ia merupakan produk asli akademi Chelsea.
Chalobah lahir di Freetown. Sierra Leone pada 5 Juli 1999. Namun keluarganya bermukim di Inggris.
Chalobah masuk akademi Chelsea saat usianya belum genap sembilan tahun. Ia menimba ilmu di sana bersama saudaranya, Nathaniel.
Chelsea memberikan kontrak profesional pertamanya kepada Chalibah pada Juni 2016. Saat itu usianya akan menginjak 17 tahun.
Chalobah menjadi salah satu andalan Chelsea U-19 saat menjuarai UEFA Youth League 2016. Setahun berselang, giliran gelar FA Youth Cup yang dipersembahkannya.
Kemampuan Chalobah di level junior cukup diperhitungkan. Ia pernah menjabat sebagai kapten Timnas Inggris U-16 saat menjuarai Turnamen Montaigu pada 2015-2016.
Chalobah kemudian menjadi andalan di berbagai tingkatan timnas kelompok umur Inggris. Prestasi terbaiknya tentu menjadi juara Piala Eropa U-19 pada 2017 silam.
Memasuki musim 2017-2018, Chalobah mulai dilibatkan ke tim utama Chelsea. Namanya beberapa kali masuk ke daftar susunan pemain Chelsea meski hanya duduk di bangku cadangan.
Chelsea kemudian meminjamkan Chalobah ke berbagai klub sejak musim panas 2018. Ia menghabiskan tiga musim terakhir sebagai pemain Ipswich Town, Huddersfield Town dan Lorient.
Pramusim 2021 menjadi titik balik karier Chalobah di Chelsea. Tuchel yang baru melihat penampilannya langsung jatuh hati.
Sebagai seorang bek, Chalobah didukung fisik yang kuat. Kecepatannya pun bisa diandalkan untuk mengawal para penyerang lincah.
Chalobah juga dianugerahi skill olah bola yang mumpuni. Itu membantunya menjalankan peran sebagai ball playing defender.
Chelsea sempat dikabarkan memburu Jules Kounde untuk memperkuat lini pertahanannya. Namun rumor tersebut hilang secara perlahan.
Kehadiran Chalobah bisa jadi membuat Chelsea berubah pikiran. Apalagi sang pemain tampil tenang pada laga sebesar Piala Super Eropa.