DBasia.news – Manchester City memastikan status mereka sebagai tim kuat yang masih bertarung di empat kompetisi, pasca menang 4-1 melawan Newport County di putaran lima FA Cup. Usai kemenangan itu, Pep Guardiola menyindir rival sekota City, Manchester United.
Seraya memuji performa The Citizens yang beradaptasi dengan lawan yang mereka hadapi, Guardiola menjadikan Man United sebagai contoh ketika kalah 0-2 dari PSG (Paris Saint-Germain) di Champions League.
Sebelum kalah dari PSG, Red Devils tidak pernah kalah selama 11 laga beruntun di seluruh kompetisi di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Man United diunggulkan karena momentum itu, tapi, pada akhirnya PSG yang meraih kemenangan – tanpa Neymar dan Edinson Cavani.
“Laga tadi (kontra Newport) sangat sulit, kami mulai mencetak gol dalam pertandingan dan percaya laga telah berakhir, dan kemudian mereka mencetak gol. Phil (Foden) mencetak gol yang fantastis. Mereka memperlihatkan kepada kami betapa luar biasanya mereka dan pujian besar untuk mereka,” papar Guardiola di Manchester Evening News.
“Kami ada di empat kompetisi – tiap laga sepenuhnya berbeda. Anda bermain melawan tim League Two kemudian Champions League. Anda harus beradaptasi dan mengubah mentalitas, itu berarti banyak hal yang sudah tumbuh di dalam tim.”
“Kesalahan terbesar adalah percaya Anda lebih baik dari siapa pun. Itu sebuah kesalahan, seperti United yang dipuji dan ‘lebih baik dari PSG’, tapi Anda telah melihat apa yang telah terjadi. Anda harus tetap tenang dan bersiap dengan baik,” pungkas Guardiola.