DBasia.news – Jurgen Klopp, manajer Liverpool, seakan tidak kenal lelah menyindir koleganya, Pep Guardiola, manajer Manchester City. Sindirannya kali ini mengenai Liga Champions.
Usai The Citizens menyapu bersih titel domestik di Inggris, Guardiola menegaskan pentingnya meraih titel Premier League dua kali beruntun. Beberapa waktu sebelum ia mengucapkannya, Guardiola juga pernah mengklaim dirinya sebagai pelatih gagal di Liga Champions.
Sejak terakhir menjuarai Liga Champions 2010-11 dengan Barcelona, Guardiola tak lagi menjuarainya, bahkan cenderung kesulitan hanya untuk mencapai final. Klopp menjadikan fakta itu sebagai sindiran untuk Guardiola.
Manajer asal Jerman sudah dua kali beruntun membawa Liverpool ke final Liga Champions. Kans The Reds meraih titel Liga Champions keenam semakin besar musim ini saat melawan Tottenham Hotspur di Wanda Metropolitano, Minggu (2/6) dini hari WIB.
“Pep harus mengatakannya (memenangi Premier League lebih penting daripada Liga Champions) karena dia sudah lama tidak berada di final Liga Champions,” ujar Klopp, sebagaimana dilansir dari AS.
“Dia manajer yang hebat dan layak mendapatkan seluruh pujian yang dapat diterimanya. Kami mencoba memenangi Premier League musim ini. City tim yang lebih baik. Tapi, ada kompetisi lain yang kami ikuti,” tuturnya.
Klopp bisa saja membanggakan catatannya dengan membawa Liverpool dua kali beruntun ke final Liga Champions. Tapi, faktanya, Klopp yang sudah dua kali sebelumnya ke final selalu gagal mengakhirinya dengan titel Liga Champions. Sebaliknya, Guardiola sudah dua kali memenanginya.
Liverpool musim ini juga bersaing ketat dengan Man City dalam perebutan titel Premier League 2018-19. Pada akhirnya, Man City menang melalui keunggulan satu poin atas Liverpool dan meraihnya dua kali beruntun.