Setelah Promosi, Leeds United Targetkan Lolos Ke Liga Champions

DBasia.news – Di hari yang sama saat Leeds United memastikan gelar Liga Championship Inggris, kepala eksekutif Angus Kinnear dengan gamblang mendeklarasikan bahwa ia ingin klubnya lolos ke Liga Champions dalam beberapa tahun ke depan.

Pasukan Marcelo Bielsa secara resmi mengakhiri ‘pengasingan’ 16 tahun dari Liga Primer Inggris pada Jumat waktu setempat, setelah West Bromwich Albion menelan kekalahan sehingga itu menjamin tiket promosi mereka ke kasta tertinggi.

Musim Leeds terasa lebih manis pada Sabtu menyusul kekalahan Brentford dari Stoke City, yang memastikan mereka kembali ke Liga Primer dengan status juara Championship.

Meski tengah bersuka-cita, Kinnear dengan cepat menegaskan harapannya bahwa ini baru awal dari The Whites dan target berikutnya adalah Liga Champions.

“Selagi kami berselebrasi, selagi kita semua merasa sangat senang, kami kembali ke tempat kami seharusnya [Liga Primer]. Itu harus menjadi ‘base camp’ untuk Leeds United,” kata Kinnear.

“Leeds United tidak seharusnya jadi tim Championship, mereka harusnya klub Liga Primer, jadi tantangannya dimulai sekarang dan ini adalah soal bersaing di Liga Primer. “Sekarang adalah waktunya untuk menersukan ini dan memastikan bahwa dalam beberapa tahun ke depan kami mulai bersaing di level yang seharusnya Leeds ikuti, yang mana adalah enam besar, dan itu selalu menjadi target kami.

“Leeds harus punya tim Liga Primer. Pada akhirnya, Leeds harus punya tim Liga Champions dan itu adalah visinya.”

Bielsa memainkan peran penting dalam keberhasilan Leeds kembali ke Liga Primer, namun manajer asal Argentina itu akan habis kontraknya di pengujung musim ini dan pihak klub bertekad untuk memperpanjangnya.

“Victor, Andrea dan saya akan langsung berbicara dengan Marcelo pekan depan untuk membahas rencana musim depan,” lanjut Kinnear.

“Dia punya sebuah ulasan, dia tahu arah yang dia ingin tuju bersama klub ini dan itu dimulai dari sektor tim, dilanjut ke perubahan yang dia inginkan dan staf kepelathan, dan tentunya beberapa hal personal yang harus kami selesaikan.

“Tantangan dengan Marcelo adalah tekadnya selalu menjadi misteri karena dia selalu fokus pada pertandingan berikutnya dan Anda adalah pemberani jika berusaha mengganggunya.

“Saya pikir dia telah jatuh cinta dengan klub ini. Saya pikir dia berkomitmen.”