DBasia.news – Tottenham Hotspur memenangkan persaingan dengan Manchester United dalam usaha mendatangkan bek kiri Sergio Reguilon dari Real Madrid dengan nilai transfer yang kabarnya mencapai angka £28 juta ($36 juta).
The Red Devils sebelumnya santer dikait-kaitkan dengan pemain berusia 23 tahun itu, namun klub Liga Primer Inggris itu tidak pernah sampai mengajukan tawaran yang resmi karena mereka menolak permintaan Los Blancos untuk memasukkan klausul pembelian kembali.
Reguilon menjalani musim yang tidak memuaskan pada 2018/19, dengan hanya tampil 22 kali untuk Real Madrid di berbagai ajang kompetisi dan 14 kali di La Liga Spanyol.
Hal itu membuat Reguilon akhirnya dipinjamkan ke Sevilla pada musim 2019/20, dengan catatan 38 penampilan di berbagai ajang kompetisi dan mencetak tiga gol. Pemain asal Spanyol itu tampil 31 kali di ajang La Liga pada musim lalu, dengan mencetak dua gol.
Reguilon terbilang tampil cukup bagus di Sevilla, dengan membawa klub Spanyol itu menjuarai Liga Europa. Ia juga mendapat kesempatan untuk masuk ke skuad tim nasional Spanyol.
Berkat performa apiknya itu, Reguilon diminati Tottenham. Jose Mourinho tampaknya menganggap sang full-back bisa diandalkan untuk membawa klub meraih gelar pada musim 2020/21 ini.
Pengumuman resmi transfer Reguilon itu hampir berbarengan dengan kepastian kembalinya Gareth Bale ke Spurs, yang juga bergabung dari Santiago Bernabeu.
“Saya sangat menyukai filosofi klub dan pelatih, itu adalah hal-hal yang membuat saya ingin datang ke sini,” ujar Reguilon di laman resmi klub setelah konfirmasi kedatangannya.
“Keinginan untuk tumbuh, visi klub, dan saya ingin tumbuh sebagai pemain. Tottenham memiliki pemain berkelas dunia dan manajer berkelas dunia. Saya tidak sabar untuk mulai bekerja dengan dia di hari pertama saya.”
“Saya melihat fasilitas latihan, mereka luar biasa. Saya pikir saya sekarang ada di liga paling sulit di dunia, yang paling sulit. Saya banyak berbicara dengan [Gareth] Bale, mengenai segalanya; klub, kota, stadion yang baru, dan saya tidak sabar untuk memulai dengan rekan-rekan saya.”
