DBAsia News

Selesai Masa Adaptasi, Thiago Alcantara Bidik Trofi Bersama Liverpool

DBasia.news – Musim perdana Thiago Alcantara di Liverpool bukanlah musim yang diingat dengan baik. The Reds inkonsistensi bermain, gagal memenangi trofi, dan Thiago masih dalam proses adaptasi.

Thiago (30 tahun) salah satu nama dengan profil besar di bursa transfer musim panas 2020. Dia merupakan salah satu gelandang top Eropa yang pernah melalui kesuksesan besar di Barcelona dan Bayern Munchen.

Tak ayal ekspektasi yang disematkan kepadanya cukup besar dari fans Liverpool. Apalagi musim lalu gelandang berdarah Brasil berpaspor Spanyol itu diganggu dengan cedera serta kesulitan pandemi virus corona.

Semua itu menjadi pembelajaran untuknya. Kini di musim baru dengan awalan bagus tak pernah kalah Liverpool di liga, Thiago menatap posisi pengalaman dari musim lalu untuk membantu proses evolusinya.

Pemain yang musim lalu dibeli seharga 25 juta poundsterling telah tampil 30 kali di seluruh kompetisi. Thiago turun berandil dari start bagus Liverpool yang meraih tujuh dari kemungkinan sembilan poin dari tiga laga pertama Premier League. Thiago pun yakin musim ini akan berbeda untuknya di Liverpool.

“Dari sisi Premier League, saya memiliki waktu satu tahun untuk merasakan betapa kompetitifnya permainan dan kecepatan bermain. Seperti yang selalu terjadi ketika Anda beradaptasi, ini adalah tahun yang baik tetapi pada awalnya saya mengalami masa-masa sulit,” terang Thiago dikutip dari Express.

“Saya merasa bahwa saya telah mengatasinya sekarang dan saya menantikan musim ini.”

Bidik Kesuksesan Meraih Trofi

Tak berbeda dengan masa-masanya dengan Barcelona dan Bayern Munchen, Thiago juga menargetkan raihan trofi bersama dengan Liverpool baik itu di kancah domestik atau Liga Champions.

“Yah, saya memiliki perasaan yang sama yang saya miliki di setiap tim yang saya mainkan, yaitu membidik (target) setinggi mungkin,” tambah Thiago.

“Itu berarti memenangkan setiap kompetisi yang mungkin dimenangi: liga, Liga Champions, dan kompetisi piala juga. Itu selalu menjadi tujuannya. Saya akan mengatakan tidak ada perbedaan antara tahun ini, tahun lalu dan yang sebelumnya.”

“Kami ingin memenangkan segalanya dan memiliki rasa lapar untuk tidak hanya memenangkan setiap kompetisi tetapi untuk memenangkan setiap pertandingan,” urai dia.

Evolusi Thiago menjadi nilai plus dari skuad Liverpool arahan Jurgen Klopp yang hanya mendatangkan Ibrahima Konate di musim panas ini. Lini tengah Liverpool masih diperkuat nama-nama yang sama dari Thiago, Fabinho, hingga Jordan Henderson – minus Georginio Wijnaldum yang pergi ke PSG.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?