DBasia.news – Maurizio Sarri hanya bertahan semusim di kursi panas pelatih Juventus. Sabtu (8/8/2020) malam WIB, Si Nyonya Tua resmi mengumumkan pemecatan Sarri, keputusan yang sudah diduga tapi tetap mengejutkan.
Langkah pertama dari pembenahan sudah dilakukan dengan memecat Maurizio Sarri dari jabatan pelatih. Berikutnya memastikan bahwa sang megabintang Cristiano Ronaldo masih bersama Juventus. Seperti dilansir Reuters, Agnelli mengatakan sangat yakin bahwa Ronaldo akan bertahan untuk musim depan.
Juventus tersingkir dari Liga Champions setelah kalah aturan gol tandang setelah hanya menang 2-1 pertandingan leg kedua babak 16 besar melawan Olympique Lyonnais. Lyon lolos dengan agregat 2-2 unggul gol tandang.
Sarri, 61 tahun, telah bertugas selama satu musim dan rutin menerima kritik kendati memimpin Juventus meraih gelar Serie A. Scudetto kesembilan berturut-turut bagi La Vecchia Signora.
“Keseimbangan musim ini jelas pahit,” kata Agnelli kepada Sky Sport Italia.
“Musimnya sangat sulit, kami mencatat halaman yang luar biasa dengan gelar kesembilan dan terutama dengan pelatih yang mulai dari liga amatir untuk mencapai titik tertinggi.”
“Liga Champions jelas mengecewakan bagi kami, para pemain, dan penggemar. Kami akan perlu beberapa hari mengevaluasi segalanya dan berdiskusi bagaimana untuk maju pada musim depan,” ujar Agnelli.
Kendati mendominasi di liga domestik, Juventus belum pernah mengangkat trofi Liga Champions sejak 1996. Tak heran jika ambisi mereka di ajang ini sangat besar.
“Liga Champions telah menjadi impian bagi kami, tapi sekarang harus menjadi tujuan,” kata Agnelli.
Untuk mengejar target itu juga Juventus rela mengeluarkan banyak uang untuk mendatangkan pemain “senior” Cristiano Ronaldo pada 2018. Agnelli yakin bahwa bintang berusia 35 tahun itu merupakan pemain terbaik dalam sejarah Liga Champions.
Karena itu juga Agnelli memastikan Ronaldo akan tetap bertahan untuk tahun ketiga dan terakhir masa kontraknya. “Dia adalah pilar Juventus,” kata Agnelli.