DBasia.news – Ajax Amsterdam menang telak 5-1 di markas Sporting Lisbon. Eks West Ham, Sebastien Haller menjadi aktor utama dengan torehan empat golnya.
Ajax memainkan laga pertama grup C, Kamis (16/09) dini hari WIB, pada grup yang juga berisikan Borussia Dortmund dan Besiktas. Kendati bermain di markas lawan Ajax tak gentar.
Dengan penguasaan bola 54 persen, Ajax melepaskan 13 tendangan dan enam di antaranya tepat sasaran. Dari enam sepakan itu lima berbuah gol (efisien). Empat gol Ajax lahir dari satu pemain: Sebastien Haller (2′ 9′ 51′ 63′) yang dilengkapi gol Steven Berghuis (39′), dibalas oleh gol hiburan Paulinho (33′).
Ruben Amorim, pelatih Sporting melihat timnya kurang pengalaman bermain di level tertinggi Eropa dan mengakui Ajax tim yang lebih baik.
“Kami mencoba untuk membalikkan keadaan, kebobolan gol ketiga, memiliki satu peluang yang offside yang bisa mengubah permainan,” papar Ruben Amorin.
“Kemudian kami kebobolan gol keempat dan kami tidak tahu bagaimana menanganinya. Saya sangat bangga dengan mereka, mereka sangat berani. Saya menyuruh mereka untuk menutup 5-4-1 dan mereka tidak mau. Ajax lebih baik.”
Satu hal yang menarik perhatian adalah empat gol Haller. Penyerang berusia 27 tahun meredup selama dua tahun terakhir membela West Ham United, tetapi di Ajax pemain timnas Pantai Gading itu menemukan kepercayaan dirinya kembali.
“Saya masih tidak percaya. Ini semacam mimpi. Saya tidak bisa berharap lebih dari ini. Saya hanya senang dan mencoba menikmati malam ini,” terang Haller.
“Saya hanya mencoba untuk tidak terlalu emosional karena masih sangat muda dan memainkan permainan seperti ini adalah mimpi, jadi saya hanya fokus melakukan pekerjaan saya, fokus pada tim lain, secara taktik, fisik dan hari ini saya berterima kasih kepada rekan setim saya untuk semua ini.”
Haller memiliki empat tendangan dan keempatnya berbuah gol. Jumlah itu sudah melebihi total jumlah tendangan Kylian Mbappe, Lionel Messi, dan Neymar (dua tendangan) kala PSG imbang 1-1 lawan Club Brugge.
Catatan apik lainnya dari Haller adalah keempat golnya itu memecahkan rekor, menyamai catatan legenda sepak bola Belanda Marco van Basten. Hanya ada dua pemain di Liga Champions yang menandai debut mereka di sana dengan empat gol: Haller dan Van Basten.