DBasia.news – Manchester United disarankan salah satu legenda mereka, Gary Neville, untuk terlebih dahulu menjual pemain di bursa transfer musim panas sebelum menjual Paul Pogba.
Bukan rahasia lagi jika gelandang asal Prancis itu dirumorkan hengkang di musim panas ini. Juventus dan Real Madrid menjadi dua klub yang tertarik kepada Pogba. Agen Pogba, Mino Raiola, masih melakukan negosiasi untuk merampungkan transfer tersebut.
Kans hengkangnya semakin besar setelah pemain berusia 26 tahun mengutarakan hasratnya untuk mencari tantangan baru setelah tiga tahun memperkuat United. Neville tidak keberatan apabila eks pemain Juventus itu hengkang.
Menurut mantan bek kanan timnas Inggris itu, Pogba bisa saja hengkang dari skuat asuhan Ole Gunnar Solskjaer asalkan klub mendatangkan pemain-pemain baru terlebih dahulu.
“Mereka (Man United) tidak harus mempertahkan siapa pun. Manchester United tim yang lebih baik ketika Paul Pogba bermain, tapi jika pemain tak ingin ada di klub – ini bukan berarti Pogba, dia mungkin ingin berada di klub – Anda harus membawa semuanya ke arah yang sama,” papar Neville di Sky Sports.
“Paling pertama, itulah yang harus dilakukan Ole – untuk membenahi siapa yang siap untuk membawa klub berkembang. Saya masih belum yakin kepada beberapa pemain.”
“Saya melihat spekulasi … dan sepertinya semua masih bisa berpindah klub. Anda harus merekrut pemain terlebih dahulu sebelum membiarkan mereka pergi karena dilengkapi senjata membuat Anda rentan.”
Neville khawatir apabila Man United tidak merekrut pemain yang diincar dengan cepat maka harga mereka akan semakin tinggi. Sejauh ini, Manchester United baru merekrut Daniel James dari Swansea City sebesar 18 juta poundsterling.
“Bagi United, semuanya tentang timing dan manipulasi serta manuver kepada poin kala mereka merekrut pemain terlebih dahulu sebelum membiarkan pemain pergi. Jika tidak, mereka akan menjadi target yang sangat mudah bagi klub-klub lain meningkatkan harga mereka,” imbuh Neville.