Ronaldo Sepakat Potong Gaji Rp68 Miliar karena Virus Corona

DBasia.news –  Bintang Juventus, Cristiano Ronaldo dikabarkan sepakat untuk mendapat pemotongan gaji sebagai efek pandemi corona. Hal ini dilakukan Ronaldo demi membantu finansial Juventus.

Dikutip dari Football Italia, Sabtu (28/3/2020) Ronaldo rela dipotong gajinya mencapai angka 38 juta euro atau setara dengan Rp 68 miliar.

Pemotongan gaji Ronaldo membuat klub Juventus bisa membayar seluruh staf mereka. Ronaldo sepakat dipotong gajinya setelah melakukan diskusi bersama kapten tim Giorgio Chiellini dan pihak klub.

Gaji normal Ronaldo sendiri per tahun mencapai angka 31 juta euro atau setara dengan Rp 554 miliar. Kebijakan ini mau tak mau diambil manajemen Juventus karena pihak klub tak memiliki pemasukan karena penghentian kompetisi akibat pandemi corona.

Meski begitu, pemotongan ini tentu saja tak bakal mempengaruhi nilai kekayaan Ronaldo. Forbes mencatat bahwa kekayaan bersih Ronaldo masih dikisaran 361 juta poundsterling dan memiliki kontrak seumur hidup sebesar 773 juta poundsterling dengan apparel Nike.

Krisis keuangan klub Eropa

Pandemi corona memang sudah mempengaruhi neraca keuangan klub di Eropa. Dampaknya secara keuangan begitu terasa bagi klub-klub, tak terkecuali klub-klub kaya raya. Para klub pun mulai merencanakan pemotongan hingga penangguhan gaji pemain selama kompetisi vakum.

Di Inggris, sejumlah klub kasta kedua dilaporkan tengah mengalami krisis keuangan. Dikutip dari Sky Sports, klub Divisi Championship, Leeds United jadi salah satu klub yang dibuat pusing karena krisis ekonomi ini.

“Dengan sangat menyesal ini memang bencana ekonomi bagi klub sepak bola dunia,” kata pemilik Leeds United, Andrea Radrizzani.

Sementara itu, klub Divisi Championship lainnya, Birmingham mau tak mau harus melakukan pemotongan gaji para pemainnya untuk menyeimbangkan neraca keuangan klub.

Laporan dari media lokal menyebutkan bahwa Birmingham akan melakukan pemotongan gaji kepada pemain yang bergaji lebih dari 6000 poundsterling per pekan. Pihak klub akan memangkas 50 persen selama 4 bulan ke depan.