Ronaldo Dicadangkan, Keane dan Carragher Berdebat

DBasia.news – Cristiano Ronaldo tampil dari bangku cadangan saat Manchester United bertandang ke markas Chelsea dalam lanjutan Premier League 2021-2022. Hal ini memicu debat panas antara Roy Keane dan Jamie Carragher.

Dalam laga yang berlangsung di Stamford Bridge, Minggu (28/11), Manchester United sukses menahan imbang Chelsea dengan skor 1-1. Michael Carrick selaku caretaker menerapkan taktik yang tak biasa.

Carrick dengan berani mencadangkan Ronaldo. Sebagai gantinya, ia menurunkan duet Marcus Rashford dan Jadon Sancho dengan dukungan Bruno Fernandes di lini depan.

Sementara di lini tengah, Nemanja Matic, Fred, dan Scott McTominay dimainkan secara bersamaan. Hal ini jarang terjadi pada era kepemimpinan Ole Gunnar Solskjaer.

Keputusan Carrick terbukti jitu karena Manchester United mampu meredam daya ledak Chelsea. Tim tamu bahkan mampu mencuri gol lebih dulu melalui aksi Jadon Sancho pada menit ke-50.

Namun keputusan Carrick mencadangkan Ronaldo tidak bisa diterima Keane. Ia menilai ini bukan waktu yang tepat mengistirahatkan megabintang Portugal tersebut.

“Ini adalah pertandingan besar bagi Manchester United. Saya akan memaafkan (Carrick) jika ini pertandingan grup Liga Champions ketika tim anda sudah lolos,” kata Keane saat bertugas menjadi pundit di Sky Sports.

“Namun anda melihat seorang pria yang memenangkan segalanya dalam permainan ini dan dia kembali untuk mengangkat klub. Tentu saja dia ingin bermain di pertandingan ini.”

Carragher yang juga berada di sana tak setuju dengan pendapat Keane. Ia bisa mengerti keputusan Carrick mencadangkan Ronaldo.

Carragher kemudian kembali mengungkit alasan Manchester United memulangkan Ronaldo pada musim panas lalu. Ia menilai ini tidak murni karena alasan taktik.

“Ronaldo jelas masih memberikan hasil dalam hal gol. Namun seharusnya bukan cerita besar saat Cristiano Ronaldo tidak memulai setiap pertandingan atau kadang-kadang ditarik keluar,” kata Carragher.

“Mengapa Man United menandatangani Cristiano Ronaldo? Mereka mengontraknya untuk menghentikannya pergi ke Man City dan tidak ada rencana ini sebelumnya.”

Keane tak terima dengan pendapat Carragher. Ia merasa mantan timnya tidak akan memulangkan Ronaldo hanya karena gengsi dengan rival sekota.

“Ronaldo tidak akan memperbaiki masalah United tetapi Anda tidak membawa Ronaldo kembali ke Man United untuk duduk di bangku cadangan. Tentu saja dia tidak akan menjadi starter di setiap pertandingan,” timpal Keane.

“Namun ini adalah laga tandang kontra Chelsea di mana Anda mungkin menggunakan serangan balik dan hanya mendapatkan satu atau dua bola ke dalam kotak penalti lawan.”

Perdebatan keduanya terus terjadi hingga melebar kemana-mana. Nama Ian Rush dan Lionel Messi ikut dibawa-bawa.

Perdebatan Keane dan Carragher ini turut mendapat perhatian dari Gary Neville yang menyaksikannya dari layar kaca. Ia terlihat tersenyum melihat dua rekan panditnya berdebat sengit.

Michael Carrick sendiri punya alasan kuat mencadangkan Ronaldo. Hal ini murni taktiknya untuk meredam kekuatan Chelsea.

“Ini hanya rencana pertandingan atau sebuah ide. Saya sebenarnya berkomunikasi dengan baik bersama Ronaldo dan kami memutuskan untuk melakukannya hari ini,” kata Carrick.

Carrick baru memasukkan Ronaldo pada menit ke-64. Namun pemain berusia 36 tahun itu tak bisa berbuat banyak dan menunjukkan ekspresi kecewa selepas pertandingan.

Polemik Ronaldo

Kepulangan Ronaldo ke Old Trafford memang menjadi polemik tersendiri. Ia dianggap ikut andil dalam penurunan performa Manchester United yang berujung pemecatan Ole Gunnar Solskjaer.

Masa depan Ronaldo kini juga menjadi pertanyaan setelah Manchester United berencana menunjuk Ralf Rangnick sebagai pelatih interim. Filosofi permainan pria asal Jerman itu dinilai tidak cocok dengan CR7.