Romelu Lukaku Ingin Balas Dendam ke Chelsea

DBasia.news – Romelu Lukaku, penyerang usia 29 tahun ini akhirnya kembali ke Inter Milan setelah sebelumnya dua periode di Chelsea yang tak berjalan mulus di musim lalu. Ia menjadikan kegagalan itu hanya sebagai motivasi saja.

Chelsea mengeluarkan uang total mencapai 115 juta euro untuk merekrut Lukaku pada 2021, setelah ia jadi juara Serie A bersama Inter dan menjadi top skorer. Namun harapannya untuk tampil baik di periode dua dengan Chelsea tak terealisasi.

Lukaku kesulitan beradaptasi dengan filosofi sepak bola Thomas Tuchel di Chelsea hingga jarang main. Lukaku telah kembali ke Inter Milan dan ia termotivasi dari kegagalannya saat bersama Chelsea.

“Musim di Chelsea memberi saya motivasi ekstra untuk melakukan lebih baik dari sebelumnya. Saya pikir dalam satu tahun semua orang telah melupakan hal-hal yang mampu saya lakukan di lapangan,” ucap Lukaku kala berbincang dengan DAZN.

“Itu adalah semacam kemarahan yang saya miliki di dalam diri saya. Bahwa sekarang tim memilikinya juga, yang tidak menang tahun lalu, bersama-sama kami berharap untuk melakukan yang lebih baik dan membawa pulang sesuatu.”

Ketika ditanya mengenai penyebab kesulitannya di Chelsea, Lukaku memikirkan banyak hal, tetapi hanya ada satu hal yang ingin dilakukannya: balas dendam. Lukaku ingin membangkitkan karier di Inter demi dapat melakukannya.

“Begitu banyak hal. Saya pikir sebelumnya, ketika saya pergi, saya ingin membalas dendam di Chelsea karena ketika saya masih muda, itu adalah tim saya selama 11 tahun. Saya memiliki kesempatan untuk kembali ke sana dan berpikir saya akan menjadi pahlawan, tetapi bukan itu yang terjadi,” terang Lukaku.

“Pada bulan Maret, ketika saya mendengar ada kesempatan untuk kembali ke sini, perlahan saya tidak mengatakan apa-apa, tetapi menjelang akhir musim kami melakukan pekerjaan yang sangat baik dengan klub dan saya bisa kembali ke sini.”

“Saya membuat refleksi hanya di akhir musim, jadi setelah pertandingan terakhir saya berpikir tentang situasi saya. Saya melihat bahwa sebagai pemain dengan Inter saya melakukannya dengan baik, musim di Chelsea bagi saya sulit. Saya tidak ragu, itulah mengapa saya membuat keputusan untuk kembali ke sini.”

Lukaku pun tak memikirkan pencapaian individu seperti Capocannoniere atau status top skorer di Serie A, sebab ia hanya memikirkan kesuksesan untuk Inter dan berusaha mempersembahkan Scudetto di akhir musim.

“Saya tak peduli mengenai perebutan Capocannoniere. Jujur saya beritahu Anda, saya hanya memikirkan tentang Scudetto. Kami di Inter, di sini kami bermain untuk Scudetto, kami tak bermain untuk kepentingan individu,” tegas Lukaku.