DBasia.news – Pertandingan Der Klassiker antara Bayern Munchen kontra Borussia Dortmund yang berlangsung di Allianz Arena, Sabtu (6/4) malam WIB, menjadi hiburan kelas premium yang tersaji di akhir pekan ini.
Partai ini jelas sangat ditunggu-tunggu, mengingat perbedaan poin keduanya juga tak terlalu jauh. Bayern yang bertindak sebagai tuan rumah tampil perkasa dan sukses menghancurkan tim tamu dengan skor yang sangat mencolok, 5-0. Lima gol skuat asuhan Niko Kovac sukses dicetak Mats Hummels, Javi Martinez, Serge Gnabry dan dua gol dari Robert Lewandowski di menit ke-17 dan 89.
Kemenangan ini pun membuat Dortmund harus merelakan posisi puncak klasemen pada Die Roten, perbedaan poin di antara kedua tim pun menjadi tinggal satu angka.
Hal ini tentu saja jadi perhatian khusus Lucien Favre selaku manajer Dortmund, pria berusia 61 tahun itu pun menilai jika anak asuhnya terlalu memikirkan titel juara Bundesliga.
“Kekalahan telak 5-0 dari Bayern Munchen benar-benar sulit untuk dipahami, tetapi kami memang layak mendapatkannya. Terima kasih pada semua kolega saya,” ujar Favre seperti dilansir Goal.
“Anda harus mengatakan bahwa pertandingan ini menjadi sebuah pelajaran berharga untuk Dortmund, tetapi sesungguhnya kami memiliki peluang untuk membuka keunggulan lebih dulu — hal itu bisa mengubah permainan. Hari ini sepertinya kami terlalu konsentrasi dan terlalu memikirkan soal gelar juara,” tambah eks pelatih Nice tersebut.
Kompetisi Bundesliga masih menyisakan enam pertandingan, Favre pun meminta Marco Reus dan kawan-kawan untuk segera bangkit dan fokus untuk menjalani laga-laga mendatang.
“Kami masih akan memainkan enam pertandingan sulit, persaingan untuk memenangkan titel juara memang sangat ketat. Para pemain harus fokus untuk menghadapi laga-laga berikutnya dan jangan terlalu memikirkan gelar juara. Hal yang harus menjadi prioritas adalah pertandingan berikutnya,” urai manajer asal Swiss itu.