Respon David Luiz Usai Kritikan Maurizio Sarri kepada Pemain-pemain Chelsea

David Luiz

DBasia.news – Romansa Maurizio Sarri dengan Chelsea di awal musim 2018-19 seolah hilang begitu saja saat ini. Padahal, The Blues sempat melalui 18 pertandingan beruntun tanpa pernah kalah (unbeaten).

Sayang, setelah rekor tersebut terhenti oleh ​Tottenham Hotspur di pekan ke-13 ​Premier League, penampilan Jorginho dan kawan-kawan juga terlihat menurun. Mereka beberapa kali kehilangan poin dari sejumlah tim tak terduga. Terakhir,​ ​The Blues juga harus mengakui keunggulan rival sekotanya, Arsenal dengan skor 2-0.

Kekecewaan Sarri pun mencapai batas pasca laga kontra ​The Gunners. Manajer asal Italia itu bahkan tak ragu untuk menyemprot anak asuhnya dengan sejumlah kritik tajam, bahkan dia juga mempertanyakan mentalitas para pemainnya.

Hal ini kemudian memunculkan isu jika seluruh pemain yang ada di dalam skuat tak suka dengan komentar yang dikeluarkan sang manajer. Bahkan banyak yang memprediksi jika keretakan sudah mengancam klub yang dimiliki Roman Abramovich itu.

Kesal dengan semua pemberitaan yang beredar, salah satu bek andalan, David Luiz akhirnya buka suara dan menegaskan jika dia dan rekan-rekan setimnya masih percaya dan yakin dengan filosofi sepakbola yang digunakan oleh Maurizio Sarri.

“Para pemain percaya penuh pada filosofi sepakbola dan metode serta strategi yang diterapkan Maurizio Sarri. Saya rasa jika Anda bertanya di awal musim ‘Apakah ​Chelsea bisa menguasai bola dan jalannya laga?’  — Anda akan menjawab tidak,” ujar Luiz seperti dilansir ​Sky Sports.

“Saat ini kami sudah bisa melakukannya, seperti layaknya tim-tim terbaik dunia yang lain, tetapi ​Chelsea masih harus meningkatkan performa di sepertiga akhir lapangan,” tambah pemain asal Brasil tersebut.

Kekalahan atas Arsenal memang tak mengubah posisi klub yang didirikan pada tahun 1905 itu, mereka tetap menempati peringkat empat klasemen sementara namun hanya unggul tiga angka dari skuat asuhan Unai Emery.

Menutup pembicaraan, Luiz pun menyatakan bahwa kekalahan yang mereka terima tidaklah membuat dia dan para pemain lainnya merasa tak lagi yakin dengan strategi yang digunakan Sarri.

“Jika hanya karena kekalahan ini kemudian banyak orang yang beranggapan jika kami harus mengganti taktik dan formasi, itu sama sekali takkan menyelesaikan masalah. Ini filosofi yang kami gunakan. Saya percaya sepenuhnya. Hal yang perlu dilakukan saat ini adalah meningkatkan performa, seperti yang tim lain lakukan,” tutup pemain berusia 31 tahun itu.