DBasia.news – Real Madrid langsung menolak tawaran yang datang dari klub China, Jiangsu Suning, untuk merekrut Gareth Bale. Madrid punya alasan kuat menolak tawaran itu.
Sebelumnya, sinyal kepergian Gareth Bale dari Real Madrid sudah sangat kencang. Pelatih Los Merengues, Zinedine Zidane, dilaporkan sudah tidak memasukkan pemain tim nasional Wales tersebut dalam rencananya. Bahkan, dalam sebuah wawancara, Zidane mengutarakan jika berharap Bale segera pergi.
“Kami harap dia segera pergi. Itu akan menjadi yang terbaik untuk semua pihak. Kami sudang mengupayakan kepindahannya ke klub baru,” ungkap Zidane seperti dilansir Football London.
“Saya tidak punya masalah pribadi dengannya. Namun, ada saat di mana masalah harus diselesaikan karena memang sudah seharunya,” sambung sang pelatih.
Kabarnya, Jiangsu Suning bersedia memberikan Gareth Bale gaji 17 juta euro per musim. Jumlah tersebut naik 2 juta euro dari yang diterima Bale di Madrid.
The Telegraph melaporkan keputusan membatalkan transfer Gareth Bale ke Jiangsu Suning datang langsung dari sang presiden, Florentino Perez. Perez dilaporkan punya alasan khusus terkait keputusan tersebut.
Pertama, Florentino Perez tidak ingin merugi dengan menjual Bale jauh di bawah harga saat membelinya dari Tottenham Hotspur. Berdasarkan kabar yang bertebaran, Jiangsu Suning hanya bersedia memberikan 22 juta euro untuk Los Blancos. Padahal, Madrid menghabiskan dana 101 juta euro ketika merekrut pemain 30 tahun tersebut.
Selain itu, Real Madrid juga membutuhkan tenaga Bale untuk menggantikan peran Marco Asensio yang sedang mengalami cedera. Asensio dilaporkan akan absen dalam kurun waktu yang lama setelah mengalami cedera lutut.
Florentino Perez kian membulatkan tekad mempertahankan Bale setelah sang pemain tampil apik pada pertandingan tur pramusim Madrid. Teranyar, Bale mencetak gol ketika Los Blancos menghadapi Arsenal pada ajang International Champions Cup.