DBasia.news – Menurut laporan dari Marca, Real Madrid belum menyerah untuk merekrut gelandang Manchester United, Paul Pogba, jelang akhir bursa transfer musim panas.
Nama Paul Pogba sudah dikaitkan dengan Real Madrid dalam tiga bursa transfer terakhir. Pemain tim nasional Prancis itu dilaporkan sudah tidak betah di Manchester United.
Awal mula permasalahan terjadi pada era Jose Mourinho. Ketika itu, The Special One kerap menyerang Pogba melalui komentar di media. Selain itu, Pogba juga tidak mendapatkan jaminan tampil di tim utama.
Hubungan The Red Devils dan Pogba sempat membaik ketika Ole Gunnar Solskjaer mengambil alih. Pogba menjelma sebagai satu di antara pemain paling penting bagi Man United.
Namun, pada beberapa bulan lalu, Paul Pogba mengutarakan jika ia tidak bisa menjamin akan bertahan di Manchester United. Pemain 26 tahun tersebut ingin merasakan pengalaman baru. Media-media menyimpulkan jika itu adalah kode untuk Real Madrid.
Namun, Manchester United bertekad mempertahakan Paul Pogba. The Red Devils mematok harga 200 juta euro untuk mengusir para peminat Pogba.
Jumlah tersebut tentu akan menyulitkan Real Madrid. Sebab, hingga saat ini saja, Los Merengues telah mengeluarkan dana lebih dari 300 juta euro untuk merekrut amunisi baru.
Kendati menghadapi situasi pelik, Real Madrid tetap akan berusaha memboyong Paul Pogba hingga titik darah penghabisan. Keinginan Pogba untuk bergabung bisa menjadi senjata Los Blancos dalam negosiasi.
Fokus Real Madrid merekrut Paul Pogba sekaligus mengugurkan rencana mendatangkan Neymar. Sebab, El Real tidak punya cukup uang jika menggaet kedua pemain itu sekaligus.