DBasia.news – Skuat Arema FC belum mau memikirkan terkait tantangan berat yang sudah di depan mata. Dedik Setiawan dkk masih ingin menikmati kemenangan 2-0 atas Madura United, pada laga pekan ke-22 Liga 1 2018 di Stadion Kanjuruhan Malang, Senin (17/9) kemarin.
Hal itu diakui Milan Petrovic, lantaran betapa tingginya beban psikologis yang sudah disandang anak asuhnya. Kemenangan atas Madura United memang sudah dinantikan, setelah rangkaian hasil tak sedap sejak mengawali putaran kedua kompetisi Liga 1 2018.
“Kemenangan yang menggembirakan hati kami. Pemain sekarang bisa santai sejenak, melepas semua beban dan tekanan yang berat,” kata pelatih Arema FC asal Serbia tersebut.
Tiga angka saat menghadapi Madura United adalah pemutus rekor tak pernah menang bagi Arema FC dalam empat laga terakhir. Sejak menutup putaran pertama dengan kemenangan 3-0 atas Sriwijaya FC lalu, tim Singo Edan belum meraih tiga poin sama sekali.
Setelah tandang ke Palembang itu, Arema FC membuang kesempatan menang dua kali di kandang sendiri, saat diimbangi Persija Jakarta 1-1 dan 2-2 oleh Borneo FC. Sebelum dan sesudah itu, Arema FC takluk dalam dua kali lawatan ke markas Mitra Kukar (3-4) dan Persib Bandung (0-2).
“Oleh karena itu, kami belum ada pembicaraan tentang bagaimana persiapan melawan Persipura Jayapura (pada 24 September) nanti. Termasuk di dalamnya membahas siapa saja pemain yang dibawa ke Papua nanti,” tambahnya.
Hal yang memang wajar diberikan Milan Petrovic, lantaran tim asuhannya kali ini punya waktu persiapan yang cukup panjang. Usai meladeni Madura United, Arema FC punya kesempatan mempersiapkan diri dalam tujuh hari sebelum ke markas Persipura, dan enam hari lainnya jelang menjamu Persebaya Surabaya, 30 September mendatang.