Rasa Dendam Romelu Lukaku kepada Manchester United

DBasia.news –  Striker berusia 26 tahun, Romelu Lukaku, masih menyimpan dendam dengan Manchester United meski kini bermain dengan Inter Milan.

Romelu Lukaku bermain dua musim dengan Man United (2017-2019). Musim pertamanya berjalan baik, tetapi di musim kedua Lukaku banyak dikritisi karena inkonsistensi performanya. Lukaku juga sering menjadi kambing hitam performa buruk United.

Itu menjadi alasannya untuk pindah ke Inter Milan di musim panas 2019. Pilihannya tidak salah. Di bawah arahan Antonio Conte, Lukaku menjadi ujung tombak andalan bersama Lautaro Martinez dalam formasi 3-5-2.

Lukaku membayar kepercayaan itu dengan torehan 10 gol di Serie A dari 17 laga yang dijalani Inter. Dalam kesempatannya berbicara kepada media, Lukaku menuturkan kekesalannya ketika masih memperkuat United. Menurutnya, Paul Pogba dan dirinya selalu jadi kambing hitam penampilan buruk United.

“Selalu saja ‘Ya, tapi…’ selalu dari awal seperti itu. Saya mencetak gol saat melawan Real Madrid di Piala Super Eropa, tapi melewatkan peluang. Itu jadinya ‘Tapi dia melewatkannya’,” terang Lukaku kepada New York Times.

“Saya telah mencetak gol melawan West Ham (United) di laga Premier League pertama saya ‘Ya, tapi…’ Mulai dari sana, saya mulai berpikir bagaimana kelanjutannya.”

“Satu tahun di United menghapus delapan tahun (karier Lukaku) karena hal tersebut. (Pogba dan Lukaku) disalahkan untuk penurunan performa Manchester United,” keluh Lukaku.

Lukaku kini menjalani jeda musim dingin dan Inter baru akan bermain pada 6 Januari mendatang. Inter, dari 17 laga Serie A yang sudah berlangsung, menduduki peringkat pertama dengan raihan 42 poin – sama dengan Juventus dan hanya dipisahkan selisih gol.