DBasia.news – Chelsea memulai langkah di Premier League dengan apik setelah berhasil mengalahkan tuan rumah Brighton & Hove Albion 3-1, di Amex Stadium, Senin (14/9) waktu setempat atau Selasa dini hari WIB. Kemenangan tersebut menorehkan catatan spesial untuk The Blues.
Manajer Chelsea, Frank Lampard, memainkan Kai Havertz dan Timo Werner sejak menit pertama. Kedua pemain itu merupakan amunisi baru The Blues untuk musim 2020-2021.
Werner langsung menunjukkan aksinya dengan memberikan tendangan penalti untuk Chelsea. Pergerakan sang striker dihentikan secara paksa oleh Matt Ryan. Jorginho yang menjadi eksekutor melaksanakan tugas dengan baik. Chelsea menjadi unggul pada menit ke-23.
Gol tersebut dibalas Brighton pada menit ke-54. Sepakan Leandro Trossard bersarang di dalam gawang The Blues.
Namun, Chelsea tidak membutuhkan waktu lama untuk bangkit. Bahkan, The Blues mencetak dua gol untuk mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 3-1.
Gol kedua Chelsea dicetak Reece James pada menit ke-56 melalui tendangan roket dari luar kotak penalti. Kemudian, gol ketiga The Blues dikreasikan Kurt Zouma.
Menurut Opta Joe, tambahan tiga poin membuat Chelsea masuk dalam buku sejarah Premier League. Alasannya, kini Chelsea menjadi tim ketiga yang menuai 2.000 poin di Premier League. Chelsea mencapai jumlah tersebut usai melakoni 1.077 pertandingan.
Sementara itu, dua tim lainnya yang terlebih dahulu menembus 2.000 poin adalah Manchester United (2.234 poin) dan Arsenal (2.014 poin). Catatan itu mulai dihitung sejak Premier League bergulir yakni pada 1992.
Meski demikian, skuat asuhan Frank Lampard itu tidak bisa terlena dengan kemenangan. Pada duel berikutnya, Chelsea akan menantang sang juara bertahan, Liverpool.