Rahmad Darmawan Pasrah Dinilai Gagal

Rahmad Darmawan

DBasia.news – Pelatih Mitra Kukar, Rahmad Darmawan, mengaku pasrah jika dikatakan gagal sebagai pelatih. Hal ini diutarakan sebagai respons terhadap pertaruhan namanya sebagai salah satu pelatih berprestasi di sepak bola Indonesia.

Sebagai pelatih, Rahmad Darmawan tak berhasil membuat Mitra Kukar aman dari zona degradasi sejauh ini. Mitra Kukar berjuang untuk tetap bertahan di Liga 1 2018.

Laga pamungkas kontra Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (9/12), akan menjadi penentu nasib Mitra Kukar di kompetisi kasta tertinggi. Hasil seri atau kekalahan bisa saja membuat Mitra Kukar turun kasta ke Liga 2.

“Saya percaya bahwa karier pelatih melalui proses panjang. Dalam proses itu, biasa terjadi naik dan turun dan bisa terjadi pada siapa saja,” kata Rahmad Darmawan.

“Soal pertaruhan nama, saya serahkan ke publik. Hal yang menarik buat saya, memegang tim setelah putaran pertama. Saya berusaha melewati tantangan dan ini menjadi motivasi. Sampai saat ini, saya terus mengasah menuju keyakinan dalam tim,” tambah Rahmad Darmawan.

Mitra Kukar jelang laga terakhir bertengger di tempat ke-14 dengan 39 poin. Jumlah poin sama dengan Perseru Serui, Sriwijaya FC, dan PS TIRA, yang masing-masing berada di tempat ke-15, 16, dan 17. Adapun dasar klasemen ditempati PSMS Medan dengan 37 poin.