DBasia.news – Kepala Hubungan Media dan Promosi Digital PSSI, Gatot Widakdo, pihaknya masih menunggu kabar Panitia penyelenggara SEA Games 2019 (PHISGOC), terkait dengan pergantian pemain Timnas Indonesia U-23 yang sudah didaftarkan untuk SEA Games 2019.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia U-23 sudah mendaftarkan 40 nama pemain untuk berlaga di SEA Games 2019. Dari 40 nama tersebut ada lima pemain senior yang didaftarkan mereka ialah Evan Dimas, Zulfiandi, Hansamu Yama, Manahati Lestusen, dan Alberto Goncalves.
Akan tetapi, dari kelima nama tersebut ada empat pemain yang mengalami cedera. Sehingga pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri harus benar-benar memutar otak untuk bisa menentukan skuatnya.
Pasalnya dari 40 nama tersebut, mantan pelatih Bali United ini hanya diperbolehkan untuk membawa 20 pemain, dan hanya diizinkan untuk bisa membawa dua pemain senior untuk bermain di SEA Games 2019 nanti.
Sebenarnya untuk mengantisipasi masalah pemain yang cedera, Gatot mengaku bahwa PSSI sudah mengirimkan surat kepada Komite Olimpiade Indonesia (KOI) untuk bisa mengganti pemain yang cedera, tetapi sampai dengan saat ini belum menerima jawaban.
“Kalau untuk bersurat, kami sudah mengirimkan surat kepada KOI untuk masalah ini. Tapi kembali keputusan kan ada di Philapgoc. Jadi kami masih menunggu jawaban apakah masih bisa ganti atau tidak,” kata Gatot.
“Jika memang tidak bisa ya kita harus ikutin peraturan yang ada dan harus bisa memaksimalkan apa yang ada sekarang untuk bisa bermain di SEA Games nanti,” ia menambahkan.
Timnas Indonesia U-23 sudah akan bertanding di SEA Games 2019 pada 28 November mendatang. Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan sudah ditunggu oleh Thailand pada laga pertama tersebut.