DBasia.news – PSSI akhirnya mengakui mereka sering terlambat membayarkan Luis Milla saat menjadi pelatih Timnas Indonesia.
“Kalau gaji-gaji Milla sering telat, itu kita akui. Karena tidak mudah menggaji Rp 2,5 miliar per bulan itu tidak mudah,” ujar anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Yoyok Sukawi.
Dalam kesempatan itu juga akhirnya nominal gaji Luis Milla bersama Timnas Indonesia terungkap. Seperti yang dikatakan Yoyok Sukawi, setiap bulannya, arsitek asal Spanyol itu menerima Rp 2,5 miliar.
Usai dipastikan tidak lagi melatih Timnas Indonesia, Luis Milla mencurahkan isi hatinya di akun Instagram pribadi.
Pelatih berusia 52 tahun itu membongkar borok PSSI, yang mencakup, pelanggaran perjanjian kontrak dan rendahnya profesionalitas para pemimpin.
Meski mengakui sering telat membayar gaji, Yoyok menegaskan PSSI telah membayar seluruh gaji Milla selama menukangi Timnas Indonesia. PSSI hanya telat memberikan upah, bukan menunggak.
“Kemarin sempat ada permasalahan pajak, sponsor belum cair, dan sebagainya. Tapi kenyataannya, selesai semua. Semua sudah selesai,” kata Yoyok.