DBasia.news – PSIM Jogja mampu mengalahkan Persegres Gresik 1-0 dalam lanjutan Liga 2 2018 di Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu (9/9) sore. Kemenangan Laskar Mataram tercipta lewat gol bunuh diri pemain Persegres, Husni Mubarok menit ke-72.
Kemenangan ini benar-benar penting bagi skuat besutan Bona Simanjuntak. Tambahan tiga poin jelas membuat nyaman PSIM di klasemen sementara Grup Barat. PSIM menduduki peringkat tujuh dengan 19 poin. Mereka selisih enam poin dengan tim zona merah, Semeru FC Lumajang.
Hanya saja, kemenangan ini tak diikuti dengan peforma menawan Hendika Arga Permana dan kawan-kawan. Para pemain PSIM tampil terlalu hati-hati pada babak pertama. Mereka pilih selama mungkin menguasai bola, hingga jarang melakukan umpan tusukan.
“Secara hasil kami puas. Tapi secara permainan masih banyak yang harus dibenahi lagi. Anak-anak terlalu hati-hati,” kata Bona Simanjuntak dalam jumpa pers usai pertandingan.
Bona menilai hal itu dipengaruhi peforma pada laga sebelumnya. Saat ditahan PSBS Biak 1-1, PSIM bermain dengan tempo cepat. Kondisi itu justru membuat penggawa PSIM sering kehilangan bola.
“Makanya dalam laga ini kami intruksikan untuk bermain lebih sabar. Namun yang terjadi malah terlalu lama menguasai bola,” ucap pelatih berlisensi B AFC ini.
Setelah ini, PSIM akan melakoni dua laga tandang ke Kalimantan. PSIM akan melawan Persiba Balikpapan di Stadion Batakan, 15 September dan melawan Martapura FC di Stadion Demang Lehman pada 19 September mendatang.
Meraih poin ditarget PSIM. Bila tidak, posisinya berpeluang digeser Persiba maupun PSBS Biak. Kedua tim ini menunjukkan peningkatan peforma setelah berganti pelatih.