DBAsia News

PSG Dinobatkan Juara Ligue 1, Ander Herrera Merasa Aneh

DBasia.news – Ander Herrera berhasil mempersembahkan gelar juara Ligue 1 pada musim perdananya membela Paris Saint-Germain (PSG). Namun mantan pemain Manchester United itu justru merasa aneh karena trofi tersebut diraih dengan cara tak biasa.

PSG memang telah dinobatkan sebagai juara Ligue 1 meski kompetisi menyisakan sebelas pertandingan lagi. Hal itu tak lepas dari keputusan operator liga yang menghentikan musim 2019-2020 secara prematur efek pandemi virus corona.

PSG ditetapkan sebagai juara karena saat kompetisi dihentikan tengah memimpin klasemen. Ini merupakan gelar liga keempat beruntun atau kesembilan secara keseluruhan untuk Les Parisiens.

Harusnya gelar juara Ligue 1 menjadi sebuah hal yang istimewa bagi Herrera. Ini pertama kali dalam kariernya bisa menjuarai liga.

Herrera tak mampu melakukan hal itu bersama dua klub sebelumnya, yaitu Manchester United dan Athletic Bilbao. Pemain berusia 30 tahun tersebut hanya pernah menjuarai Piala FA, Piala Liga, dan Liga Europa.

Nyatanya gelar liga perdana ini tak terlalu dinikmati Herrera. Ia bahkan mengaku enggan untuk merayakannya.

“Jujur saja, saya tidak merayakan gelar juara itu. Saya mencintai sepak bola, tapi saya lebih senang jika bisa memainkannya dan meraih gelar juara setelah bersaing di atas lapangan,” kata Herrera kepada ESPN.

“Memang bagus bisa menambah trofi lagi, tapi ini tak sama. Sejujurnya saya sedih memenangkan juara liga pertama saya seperti ini.”

Kontribusi Herrera sebenarnya masih sangat minim bagi PSG. Ia hanya tampil delapan laga di Ligue 1 musim ini dan berhasil menyumbang satu gl serta satu assist.

Namun Herrera memiliki peluang untuk meraih trofi lain bersama PSG musim ini. Raksasa Prancis itu masih terus melaju di ajang Liga Champions meski kelanjutan kompetisi terelit di Eropa tersebut juga masih belum bisa dipastikan.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?