DBasia.news – Liverpool terpaksa menjalankan protokol ketat saat latihan di tengah pandemi virus corona. Klub memberikan toilet dan kamar mandi dadakan di lapangan latihan.
Liverpool seperti klub-klub Inggris lainnya sudah memulai sesi latihan setelah kompetisi ditangguhkan sedari 12 Maret lalu. Ini jadi langkah awal sebelum persiapan untuk menggulirkan Premier League sekitar bulan Juni.
Meski sudah diperbolehkan latihan di markas tim masing-masing, para pemain masih harus menaati protokol ketat kesehatan. Contohnya pemain Liverpool dibagi per grup untuk setiap sesi latihannya.
Dari video yang beredar di akun twitter @LivEchoLFC, hanya ada 4-5 pemain yang datang untuk melakoni latihan sehingga social distancing tetap dijaga. Tak cuma itu, klub juga tidak memperbolehkan para pemain masuk ke dalam gedung Melwood.
Mereka semua cuma diberikan akses di lapangan latihan. Jika ada “panggilan alam”, maka klub sudah mempersiapkan toilet dadakan di pinggir lapangan dan bahkan kamar mandi untuk bilas para pemain.
“Sejak awal lockdown, kami memang melakukan latihan intens di rumah. Kini mereka sudah memasuki fase berikutnya, yaitu sesi latihan individu, para pemain diberikan lapangan masing-masing dengan pengawasan ketat. Toilet dadakan dan juga kamar mandi sudah dibangun di lapangan, sehingga tidak ada yang masuk ke gedung,” ujar fisioterapis Liverpool, Jose Luis Parada, kepada Cadena Cope radio.
Selain itu, jalur para pemain juga direkayasa sedemikian rupa sehingga tidak bertemu satu sama lain. Virgil van Dijk dkk. juga diberikan makanan serta kostum latihan langsung di mobil masing-masing.
“Kami punya empat atau lima lapangan, sehingga kami punya lima pemain yang berlatih selama 45 menit. Mereka sudah diberikan jadwal sendiri dan datang di waktu berbeda. Mereka diberikan lampu penunjuk jalan seperti di bandara.”
“Para pemain tinggal mengikuti petunjuk setelah keluar dari mobil, dia langsung masuk ke ruang ganti dadakan, lalu keluar untuk latihan, berlari, dan sebagainya. Setelah selesai, dia akan berjalan melalui jalur yang berbeda menuju mobilnya.”
“Sesama pemain tidak akan saling bertemu. Mereka tidak perlu masuk ke gedung. Setelah pemain masuk ke mobil, dia sudah membawa makanan serta pakaian ke rumah. Pakaian yang dipakai untuk latihan nantinya akan dikirim ke rumah masing-masing.”