Piala Dunia 2018: Timnas Swedia Bermain Lebih Baik dan Kompak Tanpa Zlatan Ibrahimovic

Timnas Swedia (Zimbio)

DBasia.news – Tidak habis-habisnya kejutan yang diberikan oleh timnas Swedia. Pasca membuat fans Italia kompak merayakan hari patah hati internasional tahun lalu, Swedia sukses lolos ke-16 besar Piala Dunia 2018 sebagai pemuncak klasemen Grup F.

Seperti yang telah diketahui, Swedia menyingkirkan Italia di fase play-off Piala Dunia dengan keunggulan agregat gol 1-0 – untuk kali pertama Italia gagal lolos Piala Dunia sejak tahun 1958.

Kegemilangan tim berjuluk Blagult berlanjut dengan kemenangan 1-0 kontra Korea Selatan (Korsel) dan 3-0 melawan Meksiko. Satu-satunya kekalahan datang dari juara bertahan, Jerman, dengan skor 1-2 – Jerman bahkan tidak mampu lolos penyisihan grup.

Uniknya, perkembangan sepak bola Swedia baru terlihat sejak bintang terbaik mereka, Zlatan Ibrahimovic, gantung sepatu pasca Euro 2016. Tanpa adanya ketergantungan kepada sosok Ibra, Swedia semakin kompak, solid, bersatu, dan bermain kolektif.

“Tidak ada suatu hal khusus yang telah berubah, selain kami kehilangan salah satu pemain terbaik dalam dunia sepak bola. Sejak Janne (Andersson, pelatih Swedia) mengambilalih, kami telah membangun pondasi baru. Selama dua tahun terakhir kami bertarung satu sama lain pada kualifikasi dan kami telah menunjukkannya dengan jelas,” ucap kapten Swedia, Andreas Granqvist, dilansir dari Goal, Selasa (3/7).

“Sebagai tim kami tahu ketika kami melakukannya (tampil kolektif), kami bisa jadi sangat kuat dan mendapatkan hasil-hasil positif. Kami telah melakukan pekerjaan dengan baik dan Anda bisa melihatnya sekarang kami ada di 16 besar Piala Dunia.”

Swedia akan menghadapi Swiss di 16 besar Piala Dunia 2018 yang berlangsung Selasa, 3 Juli 2018 pukul 21.00 WIB. Andai perjalanan Swedia terus berjalan mulus hingga final, maka mereka akan mengulangi pencapaian di Piala Dunia 1958, saat mencapai final di depan pendukungnya sendiri, sebelum kalah 2-5 melawan Brasil-nya Pele.