DBasia.news – Pergerakan Persis Solo jelang Liga 2 2019 masih terbilang lamban. Hal itu memicu pergerakan dan desakan dari Pasoepati, basis fans Persis Solo, agar Persis segera bergerak, setidaknya untuk menentukan tim pelatih.
Persis Solo sejatinya merencanakan persiapan sejak Desember 2018. Pada bulan tersebut, manajemen sempat memasang target untuk mengumumkan nama pelatih. Setelah itu, pelatih menentukan para pemain incaran mulai bulan Januari.
Hanya saja rencana itu tinggal wacana. Hingga pekan pertam bulan Januari, belum ada pergerakan dari manajemen. Bahkan pelatih kiper, I Komang Putra, masuk incaran tim tetangga, PSIS Semarang.
Presiden Pasoepati, Aulia Haryo Suryo berharap manajemen segera menentukan sikap. Pasalnya, persaingan Liga 2 mendatang sangat ketat, dengan degradasinya Sriwijaya FC dan Mitra Kukar. Belum lagi keberadaan Bogor FC yang akan jor-joran demi promosi ke Liga 1.
“Desakan dari arus bawah sudah cukup kencang, karena sampai awal Januari belum ada persiapan. Paling tidak kami butuh kejelasan akan seperti apa program musim ini,” kata Aulia Haryo kepada Bolaskor.com.
Aulia berencana menemui manajemen Persis Solo pada 14 Januari mendatang. Pada tanggal tersebut, manajemen yang berpusat di Jakarta akan menggelar rapat untuk menentukan jajaran manajemen.
“Saya sudah buat janji dengan pak Dedi (Sekjen Persis Solo, Dedi Lawe). Semoga tidak ada perubahan waktu lagi, karena teman-teman sudah meminta kejelasan tim,” tuturnya.
Dihubungi terpisah, Dedi Lawe memastikan Laskar Sambernyawa akan memiliki pelatih bulan ini. Saat ini manajemen sudah bergerak untuk menentukan figur yang tepat.
“Saat ini baru persiapan. Nanti akan kita umumkan,” singkatnya Dedi Lawe.
Belum diketahui nama-nama yang jadi kandidat pelatih Persis Solo. Manajemen menginginkan pelatih yang memiliki lisensi kepelatihan A AFC.