Persib Seharusnya Cari Stadion Lain

Persib

DBasia.news –  Polemik partai Persib Bandung kontra Persija Jakarta berbuntut panjang. Bermula dari keinginan tuan rumah untuk memundurkan jadwalnya, kini kubu tamu juga mempertanyakan kinerja panitia penyelenggara (panpel).

Rekomendasi Polrestabes Bandung menyebutkan bahwa partai pekan ke-23 Liga 1 itu untuk diundur menjadi 25 September 2018 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Jadwal semula adalah dua hari sebelumnya di venue yang sama.

Atas pertimbangan keamanan, Polrestabes Bandung melalui surat dengan nomor B/3486/IX/2018/ Bag. Ops, tentang Permohonan Pengubahan Jadwal Pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta, tertanggal 17 September 2018 merekomendasikan agar waktu kick-off diubah. Pasalnya, partai itu akan berbenturan dengan dimulainya jadwal kampanye damai Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

 

Stadion GBLA


“Kalau memang tidak boleh dilaksanakan di Bandung (sesuai jadwal), kenapa panpel (Persib) tidak mencari ke tempat lain, seperti halnya yang dilakukan Persija dahulu,” ujar Manajer Persija, Marsekal Pertama (Marsma) TNI Ardhi Tjahjoko ketika dihubungi, Selasa (18/9).

Ardhi berkaca ketika Persija menjadi tuan rumah pada musim lalu. Tim berjuluk Macan Kemayoran ini juga tidak mendapatkan izin dari kepolisian untuk menjamu Persib di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, 3 November lalu.

Tidak ingin tertunda, Persija lalu memindahkan partai ini ke Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah dengan jadwal yantg berlaku.

Hingga kini, Ardhi masih menunggu keputusan resmi dari PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi. “Tapi kalau memang itu sudah keputusan dari PT LIB, ya kita akan ikuti,” tuturnya.