DBasia.news – Persib Bandung sudah mendapatkan izin untuk menggelar pertandingan di Stadion si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
General Coordinator Panpel Persib, Budi Bram Rachman mengatakan izin itu dikeluarkan pihak kepolisian untuk laga melawan PSIS Semarang yang akan digelar, Rabu (6/11). Alasannya karena saat ini kondisi Bandung sudah kondusif.
“Kami sudah mengajukan surat permohonan untuk melawan PSIS di si Jalak Harupat ke Polres Bandung. Alhamdulillah mendapatkan respon positif karena situasinya sudah enak, sudah kondusif. Secara positif, kami dipersilakan untuk menggelar laga,” kata Bram di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung.
Bram akui sebelumnya kesulitan untuk menggelar laga kandang di Bandung. Alhasil dua laga kandang Persib melawan Persebaya dan Persija dipindahkan ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
“Saat ini kondisi Bandung sudah kondusif dan kami bisa mendapatkan izin. Kami mengucapkan terima kasih untuk Polres Bandung, Polda Jabar, yang bisa mengizinkan kembali Persib main di Jalak Harupat,” katanya.
Namun untuk melawan Arema FC yang dijadwalkan akan digelar Selasa (12/11), Bram belum bisa memberikan kepastian. Sebab perizinan dilakukan per pertandingan.
“Tapi mudah-mudahan berikutnya lawan Arema bisa dapat izin. Karena di November ini ada tiga pertandingan kandang, salah satunya lawan Barito Putera,” harapnya.
Bram berharap keputusan ini membuat Bobotoh bahagia. Sebab selama Ini mereka sangat merindukan tim kesayangannya bertanding di Bandung.
“Harapan kami Bobotoh bisa kembali nyetadion, bisa kembali membirukan Stadion ya. Tren positif ini tentu bakal disambut positif Bobotoh dan kami pasti akan terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Karena mungkin beberapa pekan yang lalu juga pertandingan sempat penuh, dan Alhamulillah tidak terjadi apa-apa. Mungkin Bobotoh juga akan lebih santun, lebih tertib, dan lebih paham dengan situasi kondisi Jawa Barat, khususnya di stadion seperti apa,” pungkasnya.