Persebaya Istirahatkan Irfan Jaya saat Lawan PSBI

Irfan Jaya

DBasia.news – Kembali bergabungnya winger eksplosif Irfan Jaya belum bisa dimaksimalkan Persebaya Surabaya saat menjamu PSBI Blitar di Piala Indonesia 2018. Pemain yang mempersembahkan dua gol bersama Timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018 tersebut diberi kesempatan istirahat. Persebaya dijadwalkan meladeni PSBI di Stadion Jala Krida Mandala, Bumimoro, Surabaya, Minggu (2/9).

Pada Liga 2 musim lalu, Persebaya begitu superior dari PSBI. Tim pujaan Bonek tersebut dua kali mengalahkan Singo Lodro (julukan PSBI). Pada pertemuan pertama di Stadion Sultan Agung, Bantul, 11 Juli 2017 lalu, Irfan Jaya menjadi motor serangan Persebaya. Satu umpannya bisa diselesaikan dengan baik oleh Muhammad Hidayat melalui sundulan. Laga ini dimenangi Persebaya dengan skor 2-1.

Sementara di perjumpaan kedua musim 2017, Persebaya menggunduli PSBI dengan empat gol tanpa balas. Kendati bermain, Irfan Jaya gagal mencetak gol. Pemain bernomor punggung 41 kembali memberikan assist, kali ini kepada Oktafianus Fernando.

Saat ini, pemain terbaik Liga 2 musim lalu itu mendapat izin manajemen untuk berlibur. Irfan baru akan kembali satu hari sebelum pertandingan, Sabtu (1/9). Hal itulah yang mendasari Green Force untuk tak menurunkan pemain berjuluk the Sniper tersebut.

 

Irfan Jaya


“Irfan kami beri kesempatan recovery dulu. Biar dia istirahat dahulu. Ada pemain lain, tanpa mengecilkan dan respek dengan PSBI. Pemain yang ada dulu kami manfaatkan,” jelas asisten pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro.

Selain itu, Bejo menyiratkan akan tetap menurukan pemain-pemain utama meski Piala Indonesia bukan fokus utama Persebaya. Sebab, laga tersebut dianggap tetap punya pengaruh di timnya. Terlebih lagi saat ini, kondisi timnya masih belum kondusif akibat masa transisi pergantian pelatih.

Selain itu, dalam waktu dekat Persebaya juga akan menjamu PS TIRA. Hasil dari laga melawan PSBI akan sangat berpengaruh pada mental pemain. Untuk itu, Bejo lebih memilih untuk tetap menurunkan pemain andalannya

“Saya tidak mau macam-macam. Kalau bisa, tampilkan yang terbaik karena rangkaiannya dengan tanggal 11 September melawan PS Tira,” pungkas mantan pelatih Persik Kediri tersebut.