Performa Kurang Bagus Fiorentina Ajak Patungan Madrid Bayar Luka jovic

DBasia.news – Luka Jovic bermain di Fiorentina dengan status pinjaman dari Real Madrid. Namun, El Real perlu membayar sebagian dari gaji pemain asal Serbia itu.

Luka Jovic sempat menjadi buruan banyak tim usai tampil gemilang bersama Eintracht Frankfurt. Bagaimana tidak, pada musim 2018-2019, Jovic mengemas 27 gol hanya dalam 48 pertandingan.

Akhirnya, setelah proses negosiasi, Madrid yang jadi pemenang. Bermodal tawaran 63 juta euro, El Real berhasil meyakinkan Eintracht.

Ketika itu, Luka Jovic diharapkan mengambil tongkat estafet sebagai striker Madrid dari Karim Benzema. Los Blancos ingin melakukan peremajaan di sektor serang.

Sayangnya, penampilan Jovic tidak seperti yang diharapkan. Ketajaman penyerang 24 tahun itu merosot tajam. Bahkan, ia sempat dipinjamkan ke Eintracht pada

Carlo Ancelotti mencoba memberikan kesempatan kepada Jovic pada musim lalu. Namun, hasil yang diharapkan juga belum terlihat. Jovic hanya mengemas satu gol.

Akhirnya, Real Madrid kembali membuka pintu Jovic pergi. Madrid terbuka dengan tawaran pembelian atau peminjaman.

Peluang itu ditangkap Fiorentina yang membutuhkan penyerang. La Viola ingin meminjam Luka Jovic.

Namun, karena gaji Luka Jovic yang terlalu tinggi bagi Fiorentina, Real Madrid diminta ikut membayar sebagian. Kabarnya, upah bersih Jovic selama satu musim mencapai 5 juta euro.

“Fiorentina melakukan kontak langsung dengan Madrid untuk peminjaman Luka Jovic. Fiorentina meminta Madrid ikut membayar gaji sang pemain,” tulis pakar bursa transfer, Fabrizio Romano.

Sementara itu, Luka Jovic tidak menutup pintu menuju Italia. Kini, semua akan bergantung kepada kesepakatan kedua tim soal besaran tanggungan gaji.

Selain Fiorentina, sejumlah klub Serie A lainnya dikabarkan juga terpincut kepada Luka Jovic. Milan dan AS Roma adalah dua di antaranya.