DBasia.news – Timnas Thailand berhasil mengalahkan Timnas Indonesia 4-2, pada partai lanjutan Grup B Piala AFF 2018 di Stadion Rajamangala, Sabtu (17/11) malam WIB.
Tim Merah Putih asuhan Bima Sakti sempat tampil menjanjikan di awal babak pertama, Beberapa peluang berhasil dicipta, bahkan pada menit 29, Indonesia lebih dulu membuat gol lewat Zulfiandi.
Namun, karakter yang kuat serta dengan modal tampil di depan publik sendiri, Thailand tidak panik dan pada akhirnya mampu menutup laga dengan kemenangan.
Pelatih Thailand, Milovan Rajevac mengaku senang dengan hasil ini. Dia senang dengan karakter tangguh para pemainnya. Namun, di sisi lain, Rajevac juga mengungkapkan ketidakpuasannya. Rajevac menyoroti rapuhnya lini pertahanan timnya yang kebobolan lewat skema sepakan pojok.
Timnas Indonesia U-23
“Saya tidak suka dengan hal ini, karena kami kebobolan dari corner kick. Kami harus lebih soid dalam menghadapi situasi seperti ini,” ujar Rajevac pada konferensi pers usai laga.
Selain itu, Rajevac mengakui jika timnya tidak tampil optimal, terutama di babak pertama. “Kami beruntung bisa bangkit, terutama bisa mencetak gol sebelum jeda.”
Pelatih yang pernah membawa Ghana ke perempat final Piala Dunia 2010 itu menyoroti permainan pasukan Thailand yang dinilainya masih mabuk usai menang telak 7-0 atas Timor Leste.
“Kami terlalu rileks di awal pertandingan. Setelah menang 7-0 (atas Timor Leste) membuat kami tertidur,” kata Rajevac.
Dengan tambahan tiga angka ini, peluang Thailand meraih tiket ke semifinal Piala AFF 2018 makin terbuka. Kini Thailand menjadi pemuncak klasemen sementara Grup B dengan kemasan enam poin dari dua laga. Sedangkan Indonesia yang meraih tiga poin dari tiga laga harus puas di tangga keempat.
